Show simple item record

dc.contributor.authorCandra Wijaya Amarta
dc.date.accessioned2014-01-18T01:31:10Z
dc.date.available2014-01-18T01:31:10Z
dc.date.issued2014-01-18
dc.identifier.nimNIM030110201116
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16567
dc.description.abstractSastra adalah suatu media komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Perwujudan sastra membutuhkan hadirnya seorang sastrawan yang merealisasikan imajinasinya ke dalam suatu karya sastra. Sastra seringkali diyakini sebagai perpaduan antara kenyataan dan fiksi (khayalan). Kehidupan pribadi masyarakat yang melingkupi merupakan sumber inspirasi yang dapat menciptakan sebuah puisi dan prosa. Teuuw (1983:31) mengungkapkan bahwa dunia nyata dan dunia rekaan selalu ada saling keterkaitan. Kenyataan membuktikan bahwa penulisan karya sastra tidak selalu merupakan pengalaman langsung dari pengarang, akan tetapi bisa berasal dari orang lain yang oleh pengarang diolah menjadi karya sastra yang lebih bernilai tinggi dan dapat digunakan sebagai dokumentasi perkembangan yang ada. Kreativitas tidak hanya dituntut dalam upaya mengemukakan pengalaman batin seseorang ke dalam sebuah cerita, tetapi juga harus inovatif dalam memilih pengalaman hidup manusia tersebut. Semi (1988:8) mengemukakan bahwa karya sastra adalah suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya manusia dan kehidupannya. Semi (1988:8) lebih lanjut mengemukakan objek karya sastra adalah pengalaman hidup manusia terutama yang menyangkut sosial budaya, kesenian, dan sistem berpikir yang dibentuk secara kreatif dengan media bahasa. Proses penciptaan hasil karya sastra yang utama ialah dalam penggunaan bahasa sebagai mediumnya. Bahasa sebagai media pengucapan yang mampu menimbulkan kesan keindahan dalam suatu karya sastra menjadi suatu faktor penting dalam penulisan sebuah karya sastra. Karya sastra diciptakan tidak lepas dari adanya peranan bahasa, tanpa bahasa tidak ada karya sastra. Kemampuan mengeksploitasikan bahasa ke dalam sebuah karya sastra merupakan hal yang membedakan karya sastra dengan karya-karya yang lain.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries030110201116;
dc.subjectPSIKOLOGI KEPRIBADIAN HUMANISTIK DALAM NOVEL DETIK TERAKHIRen_US
dc.titleANALISIS PSIKOLOGI KEPRIBADIAN HUMANISTIK DALAM NOVEL DETIK TERAKHIR KARYA ALBERTHIENE ENDAHen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record