Show simple item record

dc.contributor.authorDEDY KURNIANSYAH
dc.date.accessioned2014-01-17T07:03:30Z
dc.date.available2014-01-17T07:03:30Z
dc.date.issued2014-01-17
dc.identifier.nimNIM030803102216
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16179
dc.description.abstractersaingan kredit untuk usaha mikro dan kecil pada saat ini dirasa semakin tajam apalagi dengan semakin banyaknya skim kredit yang diluncurkan oleh berbagai lembaga keuangan, baik perbankan maupun non perbankan. Perusahan Umum (Perum) Pegadaian sebagai salah satu lembaga keuangan yang telah lama berkecimpung dalam usaha perkreditan pada skala mikro dan kecil berusaha untuk terus bersaing memperebutkan pasar yang cukup menjanjikan ini. Dengan mengandalkan produk gadai konvensional, ternyata Perum Pegadaian masih merasa bahwa perkembangan usaha mereka masih lambat, karena kredit gadai konvensional mensyaratkan adanya barang jaminan. Untuk mengembangkan usahanya, sejak tahun 2003 pihak Perum Pegadaian telah menggunakan produk jasa barunya yang tidak mensyaratkan adanya barang jaminan secara fisik. Selain bertujuan untuk mengembangkan jenis usahanya pihak Perum Pegadaian juga memiliki untuk membantu pertumbuhan ekonomi para pengusaha mikro kecil seperti yang telah diamanatkan oleh pemerintah melaluin Departement Keuangan. Sedangkan mekanisme penyaluran Kredit Usaha Mikro Kecil (KUMK) menggunakan skim kredit sebagai berikut: a. Kredit Angsuran Fidusia (KREASI), yaitu pemberian pinjaman kepada pengusaha mikro dan kecil dengan menggunakan kontruksi pinjaman kredit atas dasar fidusia. b. Kredit Angsuran Sistem Gadai (KRASIDA), adalah pemberian pinjaman kepada pengusaha mikro dan kecil dengan menggunakan kontruksi pinjaman kredit atas dasar sistem gadai. KREASI sendiri pertama kali diperkenalkan kepada masyarakat pada media 2003 dengan nama awal Kredit Usaha Menengah (KUM). Kemudian berubah nama lagi menjadi Kredit Kelayakan Usaha Pegadaian (KUP),dan pada akhirnya pihak Perum Pegadaian memutuskan untuk menggunakan nama KREASI (Kredit Angsuran Fidusia). Untuk Perum Pegadaian Kantor Wilayah Malang, cabang yang ditunjuk sebagai pilot project adalah Perum Pegadaian 1 Kantor Jember dan Kantor Cabang Blitar. Dan sejak saat itulah KREASI makin diminati dan menjadi alternatif utama bagi para pengusaha mikro dan kecil untuk memperoleh kredit sebagai tambahan modal usaha mereka. Hal ini sejalan dengan tujuan umum Perusahaan Umum Pegadaian, yaitu: a. Turut melaksanakan dan menunjang pelaksanaan kebijakan dan program pemerintah dibidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya melalui penyaluran uang pinjaman atas dasar sistem gadai. b. Pencegahan praktek ijon, pegadaian gelap, riba dan pinjaman tidak wajar lainnya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries030 803 102 216;
dc.subjectADMINISTRASI KREDIT ANGSURAN FIDUSIA (KREASI) PADA PERUSAHAAN UMUM PEGADAIAN KANTORen_US
dc.titlePELAKSANAAN ADMINISTRASI KREDIT ANGSURAN FIDUSIA (KREASI) PADA PERUSAHAAN UMUM PEGADAIAN KANTOR CABANG JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record