Show simple item record

dc.contributor.authorAngger Anugerah H.S
dc.date.accessioned2014-01-17T06:43:45Z
dc.date.available2014-01-17T06:43:45Z
dc.date.issued2014-01-17
dc.identifier.nimNIM072310101016
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16120
dc.description.abstractPembedahan merupakan prosedur invasif yang dilakukan untuk membuang bagian tertentu atau mengeluarkan benda asing yang ada di dalam tubuh. Pembedahan memiliki tiga fase yaitu fase pra operasi, fase intra operasi dan fase pasca operasi. Dari ketiga fase tersebut, fase pra operasi merupakan landasan dari seluruh fase operasi. Kesuksesan dalam prosedur pembedahan secara keseluruhan bergantung pada fase pra operasi. Masalah utama pasien yang dapat muncul pada fase pra operasi adalah kecemasan. Kecemasan pra operasi merupakan suatu bentuk respon antisipasi terhadap suatu pengalaman yang dapat dianggap pasien sebagai suatu ancaman. Penyebab ketakutan dan kecemasan pada pasien dalam menghadapi operasi antara lain adalah takut akan ketidaktahuan, kematian, tentang anastesia, kemungkinan kehilangan pekerjaan, ancaman terhadap peran dalam hidup, integritas tubuh, finansial, takut akan nyeri dan deformitas. Kecemasan pra operasi merupakan masalah utama yang menjadi fokus intervensi keperawatan untuk diatasi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries072310101016;
dc.subjectPengaruh Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pra Operasi di Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jemberen_US
dc.titlePENGARUH PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRA OPERASI DI RUMAH SAKIT DAERAH dr. SOEBANDI JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record