Show simple item record

dc.contributor.authorMIZA NISRINAH
dc.date.accessioned2014-01-16T02:25:27Z
dc.date.available2014-01-16T02:25:27Z
dc.date.issued2014-01-16
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/14962
dc.description.abstractTujuan umum dari penelitian ini adalah : membuktikan adanya efek antijamur pada perasan bawang putih (Allium sativum) sebagai salah satu tanaman obat. Sedangkan tujuan khususnya adalah : 1). Mengetahui daya hambat perasan bawang putih dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans. 2). Mengetahui perbedaan antara konsentrasi perasan bawang putih (Allium sativum) 100%, 50%, 25%, dan 12,5% dalam menghambat pertumbuhan Candida albicans. Rancangan penelitian yang digunakan adalah post test only control group design dengan teknik random sampling. Penelitian ini menggunakan perasan bawang putih dengan konsentrasi 100%, 50%, 25%, dan 12,5% serta aquadest steril sebagai kontrol negatif yang dinyatakan sebagai konsentrasi 0%, kemudian kelima konsentrasi tersebut dikontakkan dengan suspensi Candida albicans dalam tabung reaksi selama 1 menit, kemudian ditanam pada media agar Sabouraud dan diinkubasi dengan suhu 37 0 C selama 24 jam. Setelah itu, dilihat pertumbuhan koloni Candida albicans yang berbentuk bulat, berwarna putih kekuningan. Kemudian melakukan penghitungan terhadap jumlah koloni yang tumbuh tersebut dan tampak terdapat perbedaan pada masing-masing kelompok perlakuan. Data tersebut dianalisis dengan uji Anova satu arah. Nilai signifikansi dari hasil uji Anova adalah 0,000 (p<0,005), ini menunjukkan bahwa ada perbedaan yang bermakna dari jumlah koloni Candida albicans setelah dikontakkan dengan perasan bawang putih pada berbagai konsentrasi tersebut. Setelah uji Anova satu arah, dilanjutkan uji Post Hoc, dari uji ini tampak perbedaan yang bermakna pada kelompok konsentrasi 100%, 50%, dan 0% tetapi terdapat perbedaan yang tidak bermakna pada kelompok konsentrasi 25% dan 12,5%. Pada penelitian ini dapat dibuktikan bahwa perasan bawang putih (Allium sativum) dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans. Komponen zat aktif yang terdapat dalam bawang putih yang dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans antara lain : allicin, allin, dan minyak atsiri. Semakin tinggi konsentrasi, maka kemampuan daya hambat terhadap pertumbuhan Candida albicans semakin besar.en_US
dc.language.isozhen_US
dc.relation.ispartofseries0020101010106;
dc.subjectPerasan bawang putihen_US
dc.titleDAYA HAMBAT PERASAN BAWANG PUTIH (Allium Sativum) TERHADAP PERTUMBUHAN Candida albicansen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record