dc.description.abstract | Penelitian ini menguji pengaruh antara mekanisme good corporate
governance dengan praktik manajemen laba pada perusahaan perbankan yang listing
di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2004-2006. Dimana mekanisme good
corporate governance terdiri dari kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional,
ukuran dewan direksi dan komite audit sedangkan praktik manajemen laba sebagai
variabel dependennya. Penelitian ini menggunakan design penelitian purposive
sampling dimana perusahaan perbankan tersebut sebagai populasinya dan dari
populasi tersebut ditetapkan sebagai sampel sebanyak 23 perusahaan perbankan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan mengetahui pengaruh
antara mekanisme good corporate governance yang terdiri kepemilikan manajerial,
kepemilikan institusional, dewan direksi dan komite audit secara keseluruhan dan
secara parsial terhadap manajemen laba. Hasil uji menunjukkan bahwa secara statistik
variabel independen yang terdiri dari kepemilikan manajerial, kepemilikan
institusional, dewan direksi dan komite audit secara serempak mempengaruhi praktik
manajemen laba. Lebih lanjut untuk mengetahui variable mana yang berpengaruh
maka diuji dengan menggunakan uji T. Hasil uji T menunjukkan bahwa dar keempat
variabel ternyata seluruhnya berpengaruh terhadap praktik manajemen laba dengan
taraf 0,05 (
α).
Dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa baik secara keseluruhan dan parsial
variabel independen yang terdiri dari kepemilikan manajerial, kepemilikan
institusional, dewan direksi dan komite audit mempengaruhi praktik manajemen laba.
Oleh karena itu, perusahaan perbankan yang terindikasi melakukan manajemen laba
harus diperbaiki dengan menggunakan mekanisme good corporate governance. | en_US |