Show simple item record

dc.contributor.authorSahat Manampin Siahaan
dc.date.accessioned2014-01-15T07:19:56Z
dc.date.available2014-01-15T07:19:56Z
dc.date.issued2014-01-15
dc.identifier.nimNIM031610101030
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/14670
dc.description.abstractInflamasi (radang) bisa terjadi jika tubuh mengalami cidera. Hal ini disebabkan oleh inflamasi yang merupakan bagian dari mekanisme reaksi tubuh terhadap berbagai rangsangan yang merusak atau trauma. Untuk mengurangi proses inflamasi yang dapat menyebabkan edema, maka dibutuhkan unsur yang dapat mengurangi faktor-faktor penyebabnya seperti anti oksidan. Pada buah naga terdapat senyawa-senyawa anti oksidan yang dapat mempengaruhi penyebab edema. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratories yang bertujuan untuk mengetahui apakah perasan buah naga dapat berfungsi sebagai anti inflamasi. Penelitian ini menggunakan hewan coba yaitu tikus putih sebanyak 25 ekor yang dibagi menjadi 5 kelompok secara acak. Kelompok kontrol negatif hanya diberi CMC 0,5%, kelompok kontrol positif ditambah larutan aspirin 0,1 mg/gr BB, sedangkan kelompok perlakuan ditambah perasan buah naga 25%, 50%, dan 100%. Pada menit ke-25 disuntikkan larutan karagenin 1% pada telapak kaki kiri belakang tikus sebanyak 0,05 ml secara subplantar. Pengukuran dilakukan tiap 1 jam, 1,5 jam, 2,5 jam, 3 jam, dan 3,5 jam. Hasil yang didapatkan ditabulasikan, dan hasil setiap kelompok dirata-rata. Perhitungan persentase kenaikan edema diuji dengan Two Way Anova, hasilnya terdapat perbedaan yang bermakna pada masing-masing perlakuan dan tidak berbeda bermakna antara interaksi waktu dengan perlakuan. Data persentase reduksi edema diuji dengan One Way Anova, hasilnya signifikan yaitu 0,014 (p>0,05). Dari hasil tersebut dilanjutkan dengan uji Tukey HSD, hasilnya menunjukkan tidak adanya perbedaan yang bermakna antara aspirin, buah naga 25%, 50%. Sedangkan buah naga 100% berbeda bermakna dengan aspirin dan buah naga 25%, tapi tidak untuk buah naga 50%. Secara statistik rata-rata reduksi edema menunjukkan bahwa buah naga 25% memiliki nilai hampir mendekati nilai aspirin dibanding dengan konsentrasi yang lain.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries031610101030;
dc.subjectUJI ANTIINFLAMASIen_US
dc.titleUJI ANTIINFLAMASI PERASAN BUAH NAGA [HYLOCEREUS UNDATUS (Haw.) BRITT dan ROSE] DARI DAERAH REMBANGAN JEMBER PADA TIKUS PUTIH (STRAIN WISTAR) YANG DIINDUKSI DENGAN KARAGENen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record