Show simple item record

dc.contributor.authorMuhammad Afiful Jauhani
dc.date.accessioned2014-01-07T07:20:02Z
dc.date.available2014-01-07T07:20:02Z
dc.date.issued2014-01-07
dc.identifier.nimNIM082010101057
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13857
dc.description.abstractRancangan penelitian ini adalah quasi experimental dengan desain non randomized pretest-posttest control group design, yang membandingkan kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol dengan melakukan pengukuran sebelum dan sesudah perlakuan. Penelitian ini menggunakan 17 orang sukarelawan yang akan mendapatkan perlakuan yang seragam dan menjadi kontrol bagi dirinya sendiri. Bentuk perlakuan yang diberikan pada penelitian ini adalah pemberian vitamin C topikal pada punggung tangan kiri dan ditunggu selama setengah jam. Kedua punggung tangan sukarelawan juga ditempelkan plester hitam kurang lebih 3x3 cm kemudian kedua punggung tangan sukarelawan dipaparkan sinar matahari selama setengah jam. Setelah itu, dilakukan pengamatan dan pengukuran pada kedua punggung tangan dan diukur perubahan pigmentasi yang terjadi menggunakan skin tone chart. Pengamatan dilakukan setengah jam setelah punggung tangan dipaparkan pada sinar matahari, dilanjutkan pada jam ke- 2, jam ke- 4, jam ke- 8, dan jam ke- 16. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis menggunakan uji statistik non parametrik Chi-square dan uji statistik Paired Sample T-test. Karena jumlah sampel yang kecil maka digunakan juga uji statistik Fisher Exact. Uji statistik non parametrik Chi Square dan Fisher Exact digunakan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara variabel (nominal) pada masing masing kelompok. Sedangkan uji statistik Paired Sample T-test digunakan untuk mendapatkan nilai rerata waktu pemulihan warna kulit yang hiperpigmentasi antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol.. Dari hasil pengamatan yang dilakukan didapatkan hasil pada kelompok kontrol pemulihan warna kulit semula rata-rata membutuhkan waktu 9 jam (± 4,85). Sedangkan untuk kelompok perlakuan, warna kulit pulih dalam waktu rata-rata 2 jam (± 1,60). Pengukuran dilakukan menggunakan skin tone chart dan vitamin C topikal yang digunakan adalah Sodium Ascorbil Phosphate 10%. Berdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa pemberian vitamin C topikal tidak terbukti dapat menghambat pigmentasi kulit akibat pajanan sinar matahari, namun terbukti mempercepat pemulihan warna kulit yang mengalami hiperpigmentasi pascapaparan sinar matahari.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries082010101057;
dc.subjectVitamin C Topikal, Warna Kulit, Sinar Mataharien_US
dc.titleMANFAAT VITAMIN C TOPIKAL UNTUK PEMULIHAN WARNA KULIT YANG HIPERPIGMENTASI PASCAPAPARAN SINAR MATAHARIen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record