Pengaruh Struktur Modal, Pertumbuhan Penjualan, dan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan Farmasi yang Terdaftar di BEI
Abstract
Wabah covid-19 yang melanda dunia pada 2020 tidak hanya membawa dampak
buruk kesehatan manusia, tetapi juga perekonomian. Kondisi perekonomian di
Indonesia terkontraksi menyentuh angka -2,07% pada tahun 2020. Banyak sektor
usaha mengalami penurunan karena lockdown. Industri kimia, farmasi dan obat
tradisional mengalami peningkatan PBD sebesar 9,39% di 2020 (yoy) diantara
banyaknya sektor lain yang melemah, hal ini disebabkan permintaan akan obatobatan, multivitamin, obat tradisional hingga alat pelindung diri yang terus
meningkat saat pandemi. Perusahaan farmasi harus mampu meningkatkan nilai
perusahaan agar tidak menjadi bisnis yang musiman dimasa pandemi. Penelitian
ini bertujuan untuk menganilisis faktor struktur modal, pertumbuhan penjualan,
dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan farmasi yang terdaftar di BEI pada
tahun 2021-2023. Terdpat 10 perusahaan yang menjadi sampel penelitian,
pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Data penelitian yang di
dapat diolah menggunakan Eviews-12. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
struktur modal tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan,
pertumbuhan penjualan berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai
perusahaan, dan profitabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai
perusahaan.
Kata kunci : struktur modal, nilai perusahaan, profitabilitas, pertumbuhan
penjualan.