Show simple item record

dc.contributor.authorARINDA CAHYARANI, Adelia
dc.date.accessioned2025-06-16T07:19:13Z
dc.date.available2025-06-16T07:19:13Z
dc.date.issued2023-07-10
dc.identifier.nim192410101019en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126569
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 16 Juni 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractUMKM di Kabupaten Jember memiliki capaian yang baik yaitu data pada Dinas Koperasi UMKM Provinsi Jawa Timur tahun 2022-2023 menunjukkan bahwa jumlah UMKM di Kabupaten Jember mencapai 79.460 unit usaha. Jember menduduki peringkat ke 3 jumlah UMKM tertinggi di Jawa Timur. Sedangkan data dari BPS Jawa Timur pada tahun 2022, UMKM Jember masuk ke dalam peringkat ke 6 dalam capaian produktivitas di Jawa Timur dengan nilai produksi Rp. 2.856.693.533. Peneliti ingin mencari insight dari data produktivitas UMKM Jember pada periode 2020-2021 yang didapatkan dari database Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember. Visualisasi data digunakan sebagai alat untuk mengkomunikasikan informasi kepada masyarakat dan memudahkan pemahaman terhadap data yang kompleks. Dalam penelitian ini, digunakan model Scatter Plot sebagai metode untuk memvisualisasikan data. Scatter Plot memungkinkan peneliti untuk melihat hubungan antara dua variabel numerik dan mengenali pola korelasi antara keduanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghadirkan visualisasi yang menggambarkan persebaran UMKM dan membantu mengidentifikasi kawasan dengan produktivitas UMKM yang tinggi atau rendah. Informasi ini memiliki pentingan bagi para pengambil kebijakan dalam merencanakan strategi pengembangan UMKM di wilayah-wilayah tersebut. Diharapkan visualisasi data yang dihasilkan dapat digunakan untuk mengoptimalkan sektor UMKM di Kabupaten Jember. Berdasarkan hasil visualisasi data jenis usaha perdagangan mendominasi dalam kategori Q1 aset, dengan Kecamatan Ajung memiliki jumlah aset terbanyak dalam kategori tersebut. Sedangkan jenis usaha jasa mendominasi dalam kategori Q4 omzet, dengan Kecamatan Sumbesari, Tanggul, dan Puger memiliki jumlah omzet terbanyak dalam kategori tersebut. Terdapat jenis usaha perdagangan dan Kecamatan Bangsalsari yang memiliki omzet yang tinggi meskipun asetnya relatif kecil. Jenis usaha seperti alat, bahan makanan, bangunan, hiasan, kosmetik, dan makanan mendominasi dalam kategori Q1 aset. Sedangkan jenis usaha makanan mendominasi dalam kategori Q4 omzet. Persebaran UMKM di Kabupaten Jember secara umum berada pada kuartil pertama dalam hal aset dan omzet, dengan nilai Q1 aset ≤Rp.2000.000 dan Q1 omzet ≤Rp.1.500.000. Hal ini menunjukkan bahwa secara rata-rata, UMKM di Kabupaten Jember memiliki modal dan pendapatan yang relatif kecil. Melalui visualisasi data ini, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro dapat melihat pola dan tren dalam produktivitas UMKM di Kabupaten Jember. Informasi ini dapat digunakan untuk mengoptimalkan upaya pembinaan, pelatihan, dan pendampingan kepada UMKM. Dengan memahami kondisi dan faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas UMKM, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro dapat memberikan dukungan yang tepat guna meningkatkan performa UMKM di Kabupaten Jember.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ilmu Komputer Universitas Jemberen_US
dc.subjectAnalisis Visualisasien_US
dc.subjectData UMKM Jemberen_US
dc.subjectModel Scatter Ploten_US
dc.titleAnalisis Visualisasi Data UMKM Jember Menggunakan Model Scatter Ploten_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiSistem Informasien_US
dc.identifier.pembimbing1Fajrin Nurman Arifin, S.T., M.Engen_US
dc.identifier.pembimbing2Muh. 'Ariful Furqon S.Pd., M.Komen_US
dc.identifier.validatorRudy Ken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record