dc.contributor.author | KUNCORO, Wisnu | |
dc.date.accessioned | 2025-05-12T22:56:19Z | |
dc.date.available | 2025-05-12T22:56:19Z | |
dc.date.issued | 2024-01-12 | |
dc.identifier.nim | 211920101004 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126338 | |
dc.description | Finalisasi oleh Taufik Tgl 13 Mei 2025 | en_US |
dc.description.abstract | Penggunaan energi hidrogen dirasa dapat menjadi sebuah energi alternatif yang menyediakan solusi energi bahan bakar terbarukan. Produksi bio-hidrogen dengan bahan dasar layaknya limbah organik dan limbah industri mudah diterapkembangkan dan tampaknya dapat menjanjikan sebagai sumber energi pada masa mendatang. Metode yang dapat dilakukan untuk memproduksi hidrogen salah satunya adalah fotokatalis. Untuk meningkatkan produksi hidrogen, fotokatalis dipilih menggunakan karbon aktif berbahan biomaterial yakni menggunakan kulit bawang merah. Pada kulit bawang merah, senyawa aromatik/cincin aromatik dengan gugus fungsi hidroksil merupakan komponen utama karbon aktif guna menunjang dalam proses fotokatalis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode eksperimental dengan melibatkan beberapa variabel- variabel penelitian diantaranya variabel bebas adalah massa karbon aktif 2,9 dan 16 gram serta variasi iradiasi cahaya yakni ungu, hijau, kuning dan tanpa cahaya. Adapun variabel kontrol diantaranya lama waktu paparan cahaya 30 menit, volume larutan 100 mL dan dimensi katalis 60-200 mesh. Hasil penelitian menyatakan variasi massa 16 gram dengan iradiasi cahaya berwarna ungu mampu memproduksi hidrogen tertinggi senilai 749.18 μmol g-1. Hasil tersebut dipengaruhi oleh elektron yang terdapat pada cincin aromatik terdelokalisasi dan menyebabkan elektron dapat bergerak bebas secara energik diseluruh struktur sehingga menimbulkan sifat layaknya konduktifitas. Proses delokalisasi elektron yang terjadi pada karbon aktif menyebabkan elektron dapat bergerak secara energik sehingga mempengaruhi ikatan kovalen O-H yang terdapat pada larutan H2SO4 dan memicu melemahnya ikatan hidrogen pada larutan asam. Reaksi yang ditimbulkan oleh proses delokalisasi berlangsung secara terus menerus sehingga memicu terjadinya pemutusan rantai hidrogen. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Teknik | en_US |
dc.subject | FLAVONOID | en_US |
dc.subject | METODE FOTOKALIS | en_US |
dc.subject | HIDROGEN | en_US |
dc.title | Pengaruh Karbon Aktif Kulit Bawang Merah - Flavonoid Terhadap Produksi Hidrogen dengan Metode Fotokatalis | en_US |
dc.type | Tesis | en_US |
dc.identifier.prodi | Teknik Mesin | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Dr. Ir. Andi Sanata, S.T., M.T. | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Dr. Ir. Salahuddin Junus, S.T., M.T, IPM | en_US |
dc.identifier.validator | Taufik | en_US |
dc.identifier.finalization | Taufik | en_US |