Analisis Risiko Kinerja pada Proyek Terhadap Biaya dan Waktu Menggunakan Metode Earned Value Management (EVM) dan Artificial Neural Network (ANN)
Abstract
Salah satu prioritas pembangunan Provinsi Jawa Timur yaitu penguatan konektivitas antar wilayah dalam upaya pemerataan hasil pembangunan serta peningkatan layanan infrastruktur. Kabupaten Banyuwangi menjadi salah satu bagian dari kabupaten yang turut berpartisipasi dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal melalui industri pariwisata. Ketersediaan infrastruktur jalan dengan kondisi baik diperlukan untuk memudahkan akses menuju tempat wisata. Salah satu peningkatan pelayanan infrastruktur jalan yang dilaksanakan pada tahun 2022 adalah Proyek Pelebaran Jalan Menuju Standart.
Dalam pembangunan infrastruktur terdapat berbagai kemungkinan yang dapat terjadi dan berpotensi menghambat proses pembangunan. Pelaksanaan pekerjaan fisik membutuhkan pengendalian proyek yang baik, karena terdapat berbagai
kondisi yang dapat mempengaruhi proses pelaksanaan konstruksi. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya penerapan sistem pengendalian dalam proyek. Sistem pengendalian dalam proyek salah satunya dapat dilakukan dengan melakukan prediksi perkembangan biaya dan waktu waktu penyelesaian sebagai parameter kinerja proyek. Earned Value Management (EVM) adalah teknik untuk mengukur kinerja proyek yang bertujuan untuk mengukur dan mengevaluasi kemajuan proyek yang sebenarnya untuk menyelesaikan proyek tepat waktu dan sesuai anggaran. prediksi biaya dan waktu pelaksanaan menggunakan EVM bersifat linier sehingga tidak mewakili kondisi non-linier seperti pengaruh sumber daya proyek dan tidak memberikan informasi tentang batas prediksi. Berdasarkan kelemahan EVM tersebut, maka digunakan metode Artificial Neural Network (ANN) dalam memprediksi perkembangan biaya dan waktu penyelesaian proyek untuk menghasilkan prediksi yang lebih akurat.
Collections
- MT-Engineering [39]