Show simple item record

dc.contributor.authorWULANDARI, Mega Pusvita
dc.date.accessioned2025-03-24T03:33:55Z
dc.date.available2025-03-24T03:33:55Z
dc.date.issued2025-03-04
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/125853
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 24 Maret 2025en_US
dc.description.abstractIndustri asuransi jiwa syariah merupakan industri pada sektor jasa keuangan yang bermanfaat dalam memberikan perlindungan finansial dan mengendalikan risiko. Terjadinya fenomena gagal bayar perusahaan asuransi Jiwasraya dan pandemi COVID-19 memberikan dampak negatif terhadap keuangan industri asuransi jiwa syariah Indonesia. Hambatan yang dialami dalam perkembangan industri asuransi jiwa syariah juga disebabkan oleh fluktuasi nilai laba setelah pajak. Oleh karena itu, tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh kontribusi bruto, hasil investasi dan surplus underwriting terhadap laba setelah pajak industri asuransi jiwa syariah di Indonesia dalam jangka panjang dan jangka pendek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis Vector Auto Regression/Vector Error Correction Model (VAR/VECM). Data yang digunakan adalah data sekunder yang bersifat time series bulanan yang diperoleh dari laporan statistik Industri Keuangan Non Bank (IKNB) syariah tahun 2016-2022 yang diakses melalui website Otoritas Jasa Keuangan. Hasil penelitian menunjukkan adanya novelty yang menyatakan dalam jangka panjang kontribusi bruto berpengaruh positif signifikan terhadap laba setelah pajak. Hasil investasi dan surplus underwriting dalam jangka panjang memberikan pengaruh negatif signifikan terhadap laba setelah pajak industri asuransi jiwa syariah. Sedangkan dalam jangka pendek kontribusi bruto, hasil investasi dan surplus underwriting tidak berpengaruh signifikan terhadap laba industri asuransi jiwa syariah. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwasanya determinan financial performance (laba) adalah kontribusi bruto, hasil investasi dan surplus underwriting. Penelitian ini memberikan masukan untuk penelitian mendatang dengan menguji variabel yang lebih beragam seperti solvabilitas, klaim dan risk based capital. Industri asuransi jiwa syariah harus melakukan perbaikan kebijakan dan strategi terhadap kontribusi bruto, hasil investasi dan surplus underwriting sehingga dapat maksimal membantu peningkatan laba setelah pajak industri asuransi jiwa syariah.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectASURANSI JIWA SYARIAHen_US
dc.subjectLABA SETELAH PAJAKen_US
dc.subjectVARen_US
dc.subjectVECMen_US
dc.titleDeterminan Financial Performance (Laba) Pada Industri Asuransi Jiwa Syariah di Indonesiaen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiEkonomi Syariahen_US
dc.identifier.validatorTaufiken_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record