Dinamika Kesenian Ronteg Singo Ulung di Padepokan Seni Gema Buana Kecamatan Prajekan Kabupaten Bondowoso Tahun 2003-2015
Abstract
Penelitian ini membahas tentang eksistensi Kesenian Ronteg Singo Ulung sebagai
identitas budaya lokal di Kabupaten Bondowoso tahun 2003-2015. Kesenian
Ronteg Singo Ulung merupakan kesenian yang menjadi identitas budaya lokal
Kabupaten Bondowoso. Kesenian Singo Ulung menjadi akar terciptanya Kesenian
Ronteg Singo Ulung. Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini antara lain;
apa yang melatarbelakangi terciptanya Kesenian Ronteg Singo Ulung sebelum
tahun 2003, bagaimana perkembangan Kesenian Ronteg Singo Ulung tahun 2003-
2015, dan bagaimana dampak terbentuknya Kesenian Ronteg Singo Ulung
terhadap masyarakat Bondowoso. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini
menggunakan pendekatan Antropologi Budaya, sedangkan metode yang
digunakan pada penelitian ini adalah metode sejarah yang terdiri atas heuristik,
kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Teori yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Teori Fungsionalisme menurut Bronislaw Malinowski. Hasil
penelitian menunjukkan sebagai salah satu kesenian tradisional, Kesenian Ronteg
Singo Ulung mengalami pergeseran fungsi dari ritual yang bersifat sakral menjadi
seni pertunjukan estetika. Di samping itu, Kesenian Ronteg Singo Ulung memiliki
dampak terhadap eksistensi Padepokan Seni Gema Buana, pendapatan masyarakat
dan anggota serta pelaku kesenian, dan potensi wisata budaya di Kabupaten
Bondowoso.