Show simple item record

dc.contributor.authorJuwita Laily Citrakusuma
dc.date.accessioned2013-12-24T06:55:15Z
dc.date.available2013-12-24T06:55:15Z
dc.date.issued2013-12-24
dc.identifier.nimNIM071910301043
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/12477
dc.description.abstractSelf Compacting Concrete (SCC) merupakan beton inovatif yang dapat memadatkan sendiri (tanpa vibrator),dan mampu mengalir dengan beratnya sendiri untuk mengisi bekisting dengan jenuh tanpa mengalami segregasi. Material dari SCC tidak jauh berbeda dari beton normal, yaitu agregat kasar, agregat halus, semen, air, hanya saja pada SCC terdapat bahan tambah admixture berupa superplasticizer. Penelitian ini menggunakan mix design metode DoE dengan bahan tambah berupa superplasticizer dengan kadar 1,2%, 1,3%, 1,4%, 1,5% serta 1,6% dari berat semen. Pengujian benda uji dilakukan dua tahap yaitu pada saat beton segar dilakukan uji menggunakan alat V-funnel, L-box, dan slump, sedangkan beton keras akan dilakukan uji kuat tekan pada waktu 14 hari yang nantinya akan dikonversikan 28 hari. Dari semua hasil pengujian pada saat beton segar maupun kuat tekan, variasi superplasticizer yaitu 1,2%, 1,3%, 1,4%, 1,5% dan 1,6% memenuhi persyaratan yang SCC tetapkan. Pada penelitian ini didapat nilai kuat tekan rata-rata tertinggi pada prosentase superplasticizer 1,5% yaitu sebesar 1024,14 kg/cm2 dengan nilai f.a.s 0,288. Proporsi beton SCC yaitu semen, pasir, kerikil dan air dapat diperoleh dengan menggunakan metode DoE namun dengan krikil ukuran maksimal 10mm, faktor air semen maksimal 0,3 dan menggunakan bahan tambah berupa superplasticizer.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071910301043;
dc.subjectSCC, superplasticizeren_US
dc.titleKUAT TEKAN SELF COMPACTING CONCRETE DENGAN KADAR SUPERPLASTICIZER YANG BERVARIASIen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record