Analisis Faktor Endogen yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Abstract

Pengujian analisis faktor endogen merupakan urgensi dari adanya anomali pada pertumbuhan ekonomi yang didukung oleh wabah Covid 19. Pengujian bertujuan untuk menemukan pengaruh faktor endogen dari teori Pertumbuhan Endogen yang dikemukakan oleh Romer (1988) yang menyatakan adanya pengaruh faktor endogen dalam pertumbuhan ekonomi. Teori Pertumbuhan Endogen menunjukkan korelasi positif antara teknologi dan sumberdaya manusia terhadap pertumbuhan ekonomi. Menitikberatkan pada negara Indonesia, penelitian ini menggunakan data sekunder dengan runtun waktu tahun 2018 hingga 2022. Menggunakan analisis deskriptif dan OLS (Ordinary Least Square), hasil analisis deskriptif menggambarkan pergerakan besaran pertumbuhan ekonomi cenderung naik namun landai pada kondisi perekonomian normal, sedangkan saat adanya wabah Covid 19 terjadi ketidakstabilan pertumbuhan ekonomi yang direpresentasikan dengan gejolak yang tinggi. Berdasarkan hasil estimasi OLS, ditemukan korelasi positif antara IPM (Indeks Pertumbuhan Manusia), Investasi, dan ICT (Information and Technology) dengan pertumbuhan ekonomi dari 34 provinsi di Indonesia, dimana hasil tersebut sejalan dengan teori Pertumbuhan Ekonomi Endogen. IPM sebagai proksi sumberdaya manusia tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonmi. Tidak sesuai dengan teori tersebut, namun Investasi dan ICT berpengaruh signifikan dan positif pada alpha 0,05. Mengacu pada hasil tersebut, saran kebijakan yang tepat adalah memberikan perhatian khusus terhadap bidang Investasi dan teknologi untuk menaikan pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan PDRB (Produk Domestik Bruto).