• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER RESEARCH REPORT (LEMLIT)
    • LRR-Hibah Fundamental
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER RESEARCH REPORT (LEMLIT)
    • LRR-Hibah Fundamental
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Knowledge Creation Industri Batik Khas Jawa Timur di Bangkalan, Tuban dan Banyuwangi

    Thumbnail
    View/Open
    fundamental-Puji Wahono.pdf (312.5Kb)
    Date
    2013-10-03
    Author
    Puji Wahono
    Djoko Poernomo
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pengetahuan tak-berwujud (tacit knowledge) adalah aset yang sangat berharga bagi organisasi (usaha) khususnya dalam rangka menghasilkan inovasi. Aset non-benda (intangible asset) ini menjadi sangat penting karena memiliki sifat-sifat yang dikenal dengan istilah VRIN yakni bernilai (valuable), langka (rare), tidak mudah ditiru (imperfectly imitable), dan tidak tergantikan (non-substitutable), yang sangat dibutuhkan untuk membangun keunggulan bersaing. Salah satu aset non-benda Indonesia yang telah diakui resmi oleh UNESCO adalah pengetahuan tentang batik. Sayangnya, mengenai bagaimana pengetahuan tersebut diciptakan masih tidak banyak dikaji sehingga teori yang dikembangkan masih terbatas dan tidak mudah diterapkan. Penelitian ini berusaha menjelaskan tentang proses penciptaan pengetahuan di sentra usaha batik khas Bangkalan-Madura dan kaitannya dengan proses inovasi yang terjadi dan kemudian dirumuskan dalam arsitektur stratejik penciptaan pengetahuan dan inovasi usaha batik khas Bangkalan-Madura dalam perspektif teori knowledge management. Observasi dan wawancara mendalam dilakukan kepada para pelaku usaha batik untuk mendapatkan informasi penting dalam rangka membangun konstruksi sosial atas fenomena yang ada. Penelitian ini menemukan adanya sistem pengorganisasian usaha yang khas dimana proses pembuatan batik tidak dilakukan dalam satu unit organisasi tetapi merupakan kerjasama antar kelompok pengrajin, penerima jasa pewarnaan, pengusaha, dan pedagang. Proses penciptaan pengetahuan pada usaha batik khas Bangkalan dengan demikian tidak berjalan secara optimal dan inovasi lebih banyak distimuli dari luar organisasi usaha. Kata Kunci: tacit knowledge, intangible asset, VRIN, industri kreatif, inovasi, keunggulan bersaing, knowledge management.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/1246
    Collections
    • LRR-Hibah Fundamental [144]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository