Show simple item record

dc.contributor.authorZAMRONI, Rizka Amalia
dc.date.accessioned2024-08-19T06:53:26Z
dc.date.available2024-08-19T06:53:26Z
dc.date.issued2023-03-15
dc.identifier.nim192010101103en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/124039
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik_Lela Tgl 19 Agustus 2024en_US
dc.description.abstractStunting merupakan gangguan tumbuh kembang yang dapat diakibatkan oleh berbagai hal, salah satunya karena malabosrpsi nutrisi akibat adanya infeksi kronis (Mutasa dkk., 2022). Salah satu infeksi kronis yang berkaitan dengan prevalensi stunting pada anak usia prasekolah dan usia sekolah ialah infeksi parasit yaitu Soil Transmitted Helminth (STH). Soil Transmitted Helminth (STH) merupakan nematoda usus yang ditransmisikan melalui media tanah. Higiene yang buruk dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi STH. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor higiene mana yang berisiko mengakibatkan infeksi STH, mengetahui prevalensi infeksi STH, dan distribusi gambaran masingmasing faktor risiko higiene pada anak stunting usia prasekolah dan sekolah di Desa Panduman. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional yang menggunakan rancangan penelitian studi cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah populasi terjangkau yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan menggunakan data TB/U, pemeriksaan feses, dan untuk mengetahui gambaran higiene pada subjek penelitian bersumber dari hasil wawancara peneliti kepada orang tua/wali subjek penelitian (anak stunting usia prasekolah dan sekolah) dalam bentuk kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total infeksi STH sebesar 7% dan keseluruhannya disebabkan oleh infeksi Ascaris lumbricoides. Hasil analisis data menggunakan JMP Statistical menunjukkan bahwa penggunaan alas kaki merupakan faktor risiko higiene yang berhubungan dengan prevalensi infeksi STH pada anak stunting usia prasekolah dan sekolah di Desa Panduman (p-value>0,05). Oleh karena itu, penerapan higiene yang baik perlu diterapkan agar infeksi STH pada anak dapat berkurangen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kedokteranen_US
dc.subjectHIGIENEen_US
dc.subjectSOIL-TRANSMITTED HELMINTHSen_US
dc.subjectSTUNTINGen_US
dc.subjectUSIA PRASEKOLAHen_US
dc.subjectUSIA SEKOLAHen_US
dc.titleAnalisis Faktor Risiko Higiene dengan Infeksi Soil Transmitted Helminth (STH) pada Anak Stunting Usia Prasekolah dan Sekolah di Desa Pandumanen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiPendidikan Dokteren_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. dr. Wiwien Sugih Utami, M.Scen_US
dc.identifier.pembimbing2dr. Dwita Aryadina Rachmawati, M.Kesen_US
dc.identifier.validatorTaufiken_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record