Campur Kode dalam Bahasa Indonesia pada Grup Facebook Kalisat Community: Kajian Sosiolinguistik
Abstract
Campur kode adalah fenomena bahasa yang terjadi ketika seseorang melakukan
percampuran dua bahasa atau lebih dalam berkomunikasi. Campur kode dapat terjadi di
mana saja, salah satunya pada media sosial Facebook. Pada media sosial Facebook
terdapat sebuah grup yang bernama Kalisat Community. Dalam grup Kalisat Community
banyak terjadi peristiwa campur kode ke dalam bahasa Jawa, bahasa Madura, dan bahasa
asing yang dikuasai masing-masing anggota grup dari berbagai bentuk, yaitu bentuk kata,
frasa, klausa, dan baster. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk-bentuk campur
kode dan faktor-faktor yang melatarbelakngi terjadinya campur kode dalam grup
Facebook Kalisat Community. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode
deskriptif kualitatif dengan tiga tahapan, yaitu: 1) tahap penyediaan data; 2) tahap analisis
data; dan 3) tahap penyajian hasil analisis data. Tahap penyediaan data menggunakan metode simak dan metode cakap. Tahap analisis data menggunakan metode agih dan
padan. Tahap penyajian hasil analisis data menggunakan metode informal. Hasil dari
penelitian bahwa terjadi campur kode bahasa Jawa dalam bahasa Indonesia, campur kode
bahasa Madura dalam bahasa Indonesia, dan campur kode bahasa Inggris dalam bahasa
Indonesia. Bentuk-bentuk campur kode yang ditemukan, yaitu campur kode bentuk kata
(kata asal, kata berimbuhan, dan kata berulang), campur kode bentuk frasa, campur kode
bentuk klausa, dan campur kode bentuk baster. Faktor-faktor yang melatarbelakangi
campur kode, yaitu: 1) latar belakang sikap penutur (attitude type) dan 2) latar belakang
kebahasaan (linguistic type).