• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Uji Antibakteri Ekstrak Daun Pegagan (Centella asiatica) Terhadap Lactobacillus acidophilus Secara In vitro

    Thumbnail
    View/Open
    FINAL NASKAH SKRIPSI KINTAN.pdf (3.706Mb)
    FINAL NASKAH SKRIPSI KINTAN.pdf (3.706Mb)
    Date
    2022-06-22
    Author
    MAHARANI, Kintan Jettanurul
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Karies merupakan penyakit gigi dan mulut dengan prevalensi kejadianyangcukup tinggi. Salah satu penyebab karies adalah bakteri yakni Streptococcusmutans (S. mutans) dan Lactobacillus acidophilus (L.acidophilus). L. acidophilusmerupakan bakteri dominan pemicu perkembangan karies gigi lanjut setelahterbentuknya lesi awal karies. Hal ini disebabkan oleh karena faktor virulensinyaberupa ekstraselular polisakarida (EPS), asam laktat, dan protein surface layer (S- Layer) yang mempermudah bakteri untuk menempel pada gigi. Upaya untukmengendalikan pertumbuhan bakteri kariogenik tersebut adalah pemberianobat kumur klorheksidin 0,2% yang digunakan dalam jangka panjang tanpapengawasan dokter dapat menimbulkan beberapa efek samping. Sehinggadiperlukan obat kumur berbahan alami yang dapat meminimalisir efek sampingtersebut. Salah satu tanaman obat dengan kemampuan antibakteri yaitu daunpegagan yang memiliki kandungan aktif antibakteri berupa flavonoid, tannin, steroid, saponin, terpenoid, dan alkaloid. Sehingga hal tersebut yangmelatarbelakangi penulis untuk meneliti efek antibakteri dari ekstrak daunpegagan terhadap L. acidophilus melalui uji antibakteri dengan metode difusi cakram yang diimplementasikan dengan melihat zona hambat yang terbentukdi sekeliling kertas cakram yang telah ditetesi ekstrak daun pegagan. Jenis penelitianyang dilakukan adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitianpost test only control group design. Kelompok penelitian ada 5 yaitu kontrol positif (klorheksidin (CHX) 0,2%), kontrol negatif (akuades), kelompok perlakuanekstrak daun pegagan konsentasi 50%, 75%, dan 100%. Ekstrak daun pegagandibuat dengan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Uji antibakteri dilakukan dengan menempatkan paper disk sesuai kelompok penelitianpadamedia MRS-A berisi L. acidophilus. Kemudian diinkubasi dan diamati menggunakan jangka sorong digital oleh 3 orang pengamat. Hasil data dianalisisuji normalitas Saphiro Wilk, uji homogenitas Levene Test, uji One-Way Anova, dan uji Post Hoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun pegagan konsentrasi 50%, 75%, dan 100% memiliki efek antibakteri terhadap L.acidophilus. Hasil reratadiameter zona hambat yaitu K+ (10,98 mm), K- (0 mm), ekstrak daun pegagankonsentrasi 50% (8,80 mm), konsentrasi 75% (10,35 mm), dan konsentrasi 100%(11,12 mm). Uji One-Way Anova menunjukkan nilai signifikansi p<0,05yangberarti bahwa seluruh kelompok penelitian memiliki perbedaan yang signifikan. Hasil rerata diameter zona hambat menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun pegagan maka semakin besar potensi antibakteri terhadap L. acidophilus, meskipun pada uji Post Hoc LSD tidak menunjukkanperbedaan yang signifikan antara konsentrasi 75% dan 100%, tetap menunjukkanadanya kecenderungan kenaikan rerata diameter zona hambat. Hasil uji Post HocLSD antara kelompok CHX 0,2% dengan ekstrak daun pegagan konsentrasi 75%, kelompok CHX 0,2% dengan ekstrak daun pegagan konsentrasi 100%, sertaekstrak daun pegagan konsentrasi 75% dengan konsentrasi 100%menunjukkantidak terdapat perbedaan signifikan bahwa antarkelompok tersebut memiliki kemampuan efek antibakteri yang setara atau hampir sama. Sehingga dapat disimpulkan ekstrak daun pegagan konsentrasi 75% dan 100%memiliki kemampuan antibakteri setara CHX 0,2% terhadap L. acidophilus. Aktivitasantibakteri tersebut diduga disebabkan oleh karena kandungan zat kimia aktif didalamnya seperti flavonoid, tannin, saponin, steroid, terpenoid, dan alkaloidyang persentase jumlah kandungannya dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/123779
    Collections
    • UT-Faculty of Dentistry [2124]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository