Parallel Editing Dalam Membangun Konflik pada Film The Forgotten Battle

Abstract

Film The Forgotten Battle karya Matthijs van Heijningen Jr yang mempunyai genre drama, perang dan diadaptasi berdasarkan kisah nyata yang bercerita tentang perang dunia II pada tahun 1944. Film dengan durasi 127 menit menceritakan perjuangan Sekutu melawan Jerman. Seorang pilot Inggris yaitu William, lelaki asal Belanda yang berjuang di sisi Jerman yaitu Marinus, dan seorang wanita bekerja di walikota Jerman yaitu Teuntje yang terlibat dalam pertempuran. Pilihan mereka berbeda, tapi mereka berjuang demi tujuan yang sama yaitu kebebasan. Film The Forgotten Battle memiliki beberapa penghargaan film dan masuk nominasi pada beberapa festival film. Film ini memenangkan beberapa piala Golden and Platin Film, Netherlands 2021 berkategori director terbaik dengan Matthijs van Heijningen Jr sebagai sutradara, Nederlands Film Festival 2021 berkategori Best Cinematography terbaik dengan Lennert Hillege sebagai Director of Photography, serta Best Editing dengan Marc Bechtold sebagai editor. Film The Forgotten Battle mendapatkan kategori Best Editing. Salah satu editing pada film tersebut yaitu parallel editing. Film ini mempunyai parallel editing yang mendominasi karena menunjukkan ketiga tokoh utama yang mempunyai sudut pandang berbeda untuk mencapai tujuan masing-masing, dan pada akhirnya tujuan mereka sama. Pada tiga plot yang ditampilkan secara bergantian, dengan urutan peristiwa atau kronologi yang tidak urut. Hal ini dapat membuat film The Forgotten Battle menjadi film yang memiliki pola atau struktur multiplot berpola nonlinier dan mempunyai tipe hyperlink cinema yang mana sangat bergantung pada metode parallel editing. Penelitian ini menggunakan kajian teori konflik dan parallel editing untuk mengetahui adegan yang mengandung konflik kemudian konflik tersebut diklasifikasikan menurut jenis konflik dan dibangun melalui parallel editing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa adegan yang mengandung konflik. Dari beberapa adegan tersebut, peneliti menemukan empat jenis konflik yang mempunyai total enam adegan. Penelitian ini hanya berfokus pada parallel editing dan penulis menyimpulkan bahwa parallel editing dalam film The Forgotten Battle secara efektif dapat membangun konflik yang melibatkan ketiga tokoh utamanya. Film ini menampilkan cerita yang mempunyai fokus bukan hanya pada satu karakter, tetapi melibatkan tiga karakter dengan cerita masing-masing yang ditampilkan secara bergantian.