dc.contributor.author | WINDAYANTI | |
dc.date.accessioned | 2023-12-28T01:22:46Z | |
dc.date.available | 2023-12-28T01:22:46Z | |
dc.date.issued | 2023-03-08 | |
dc.identifier.nim | 161810301020 | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/119327 | |
dc.description.abstract | Katalis dengan kriteria yang baik memiliki situs aktif yang tersebar meratapada permukaan katalis. Aktivitas katalis dapat ditingkatkan dengan cara mendeposisikan molibdenum pada permukaan material penyangga. Katalis Mo berpenyangga SiO2 dapat ditingkatkan aktivitas katalisnya dengan cara memvariasikan pH ≥6 dimana ion polimobdat menjadi MoO42-. Jumlah pengemban Mo terhadap luas permukaan SiO2 juga berpengaruh pada dispersi logam kedalam material pendukung yang disebut persen coverage. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pH larutan AHM (heksaamonium heptamolibdat tetrahidrat) dan persen coverage terhadap katalis hasil sintesis dengan menggunakan karakterisasi XRD dan FTIR. Evaluasi pengaruh pH dan persen coverage dilakukan dengan sintesis katalis pada variasi pH 6, 8, dan 10, dengan variasi persen coverage 50%, 75%, dan 100%. Karakterisasi katalis Mo/SiO2 meliputi FTIR untuk mengetahui perubahan gugus fungsi dan XRD untuk mengidentifikasi fasa kristal dari sampel. Hasil karakterisasi FTIR mengkonfirmasi terbentuknya puncak baru yaitu puncak vibrasi Mo-O-Mo pada daerah bilangan gelombang 864-850 cm-1, puncak vibrasi Mo-O-Si pada daerah bilangan 962-957 cm-1 dan puncak vibrasi Mo=O padadaerah bilangan 917-914 cm-1. Karakterisasi FTIR juga digunakan untuk menentukan jumlah dispersi molibdenum dengan cara mengamati penurunan intensitas pita gugus –OH silanol. Semakin tinggi pH maka semakin banyak gugus –OH silanol yang hilang akibat bereaksi dengan spesies Mo, yaitu pH 6, 8, dan 10 sebesar 10%, 19%, dan 38%. Penurunan persentase intensitas gugus –OH silanol berdasarkan perubahan persen coverage yaitu 50%, 75%, dan 100% sebesar 13%, 16%, dan 19% pada pH 8 yang menunjukkan intensitas gugus –OH silanol semakin rendah seiring dengan meningkatnya pH. Hasil karakterisasi XRD mengkonfirmasi bahwa katalis Mo/SiO2 pada coverage 50% dan 75% memiliki puncak melebar (Hump) pada daerah 2θ = 17o – 30o yang menggambarkan struktur material amorf dan coverage 100% menghasilkan puncak yang sesuai dengan kristal MoO3. | en_US |
dc.description.sponsorship | Tanti Haryati, S.Si., M.Si.
Yudi Aris Sulistyo, S.Si., M.Si. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | en_US |
dc.subject | katalis | en_US |
dc.subject | sintesis | en_US |
dc.subject | AHM | en_US |
dc.subject | Mo/SiO2 | en_US |
dc.title | Sintesis Katalis Mo/SiO2 pada Variasi pH dan % Coverage dengan Metode Hidrotermal Deposisi | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
dc.identifier.prodi | Kimia | en_US |
dc.identifier.pembimbing1 | Tanti Haryati, S.Si., M.Si. | en_US |
dc.identifier.pembimbing2 | Yudi Aris Sulistyo, S.Si., M.Si. | en_US |
dc.identifier.validator | Teddy | en_US |
dc.identifier.finalization | Teddy | en_US |