Show simple item record

dc.contributor.authorADISTIANI, Dea
dc.date.accessioned2023-12-28T01:19:06Z
dc.date.available2023-12-28T01:19:06Z
dc.date.issued2023-01-27
dc.identifier.nim191910301054en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/119326
dc.description.abstractPeningkatan jumlah penduduk yang terus terjadi setiap tahunnya sulit dibarengi dengan peningkatan jumlah lahan untuk memenuhi kebutuhan diantaranya adalah rumah. Perubahan tata guna lahan marak terjadi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Mengubah lahan kosong yang berkemampuan menyerap air hujan tinggi menjadi perumahan atau pemukiman misalnya. Hal ini dapat menyebabkan banjir dengan meningkatnya total volume runoff. Di Jember atau lebih tepatnya di Kecamatan Patrang pembangunan perumahan baru perumahan terjadi. Beberapa ruas jalan pun tergenang karena saluran drainase di sisi kanan atau kirinya tak mampu meningkatkan debit air yang mengalir saat hujan deras. Perencanaan penerapan LID di wilayah sekitar Jalan Cendrawasih Kecamatan Patrang ini dimaksudkan untuk mengembalikan kondisi hidrologi seperti saat sebelum terjadi pembangunan dan diharapkan mampu mengatasi banjir. Selain itu diharapkan bahwa penelitian ini menjadi bukti bahwa terdapat alternatif lain untuk mengatasi banjir. Simulasi kondisi eksisting menunjukan bahwa jika diterapkan curah hujan rencana kala ulang 5 tahun terjadi banjir di Node 4 dan Node 6. Simulasi dilakukan dengan 3 kombinasi LID yakni Kombinasi RGRB, Kombinasi A, dan Kombinasi B. Hasil simulasi ketiga kombinasi kersebut menunjukkan kedalaman maksimum pada kedua Node setelah diterapkan LID lebih kecil dibandingkan dengan kedalaman maksimum node sehingga disimpulkan bahwa node tersebut tidak melimpas. Kombinasi RBRG disimulasikan dengan kombinasi LID tipe rain barrel dan rain garden. Hasil simulasi 31 unit rain barrel dengan luas total catchment area 3110 m2 dan rain garden seluas 1804 m2 menurunkan total volume runoff sebesar 0,4×106 liter. Kombinasi A disimulasikan dengan kombinasi LID tipe rain barrel saja. Hasil simulasi 32 unit rain barrel dengan luas total catchment area 3470 m2 (2000 m2 di SUB1 dan 1470 m2 di SUB2) menurunkan total volume runoff sebesar 0,31×106 liter. Kombinasi B disimulasikan dengan kombinasi LID tipe rain barrel saja. Hasil simulasi 32 unit rain barrel dengan luas total catchment area 3470 m2 (1470 m2 di SUB1 dan 2000 m2 di SUB2) menurunkan total volume runoff sebesar 0,34×106 liter.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Tekniken_US
dc.subjectAliran Permukaanen_US
dc.subjectLow Impact Developmenten_US
dc.subjectRain Gardenen_US
dc.subjectRain Barrelen_US
dc.subjectEPA SWMM 5.2en_US
dc.titlePengaruh LID Dalam Reduksi Runoff Menggunakan SWMM (Studi Kasus Catchment Area Drainase Jalan Cendrawasih Kecamatan Patrang)en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiTeknik Sipilen_US
dc.identifier.pembimbing1Retno Utami Agung Wiyono, S.T., M.T., Ph.D.en_US
dc.identifier.pembimbing2Ir. Wiwik Yunarni Widiarti, S.T., M.T.en_US
dc.identifier.validatorTeddyen_US
dc.identifier.finalizationTeddyen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record