• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penulisan Skenario Program Acara Variety Show Ruang Temu Menggunakan Agenda-Setting Theory

    Thumbnail
    View/Open
    Khaireza Fikri - 160110401038 - Final.pdf (3.205Mb)
    Date
    2023-06-08
    Author
    RIDHONY, Khaireza Fikri
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Variety Show Ruang Temu dengan judul episode "Pilah Sampah dari Rumah" merupakan tayangan yang mengangkat isu permasalahan lingkungan yang disebabkan oleh sampah, berfokus pada pengelolaan dan pengolahan sampah. Melalui karya ini, pengkarya mengajak penonton untuk sadar dan mengubah perilaku dengan cara memberikan edukasi untuk memanfaatkan dan memilah sampah dari rumah. Pengkarya fokus pada pemanfaatan sampah dengan menggunakan Agenda Setting Theory (teori penyusunan agenda) oleh Maxwell E. McCombs dan Donald L. Shaw dalam menyuguhkan variety show. Teori ini menjelaskan bahwa media massa memiliki kemampuan untuk mentransfer hal yang menonjol yang dimiliki sebuah berita dari news agenda mereka kepada public agenda. Penulisan skenario televisi diharapkan melahirkan program yang berkualitas, sehingga peranan dan fungsi televisi dapat terwujud. Langkah-langkah menulis skenario televisi antara lain: menentukan ide atas gagasan, membuat sasaran program, membuat tujuan program, membuat garis-garis besar isi program, menyusun sinopsis, dan membuat treatment. Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut maka akan tercipta hasil yang menarik untuk dilihat sehingga pesan dapat tersampaikan kepada penonton. Program Ruang Temu memiliki durasi 1 jam 10 menit sehingga akan banyak informasi yang diberikan kepada penonton. Proses pembuatan karya ini melalui 3 tahap, yaitu: observasi, pra produksi, dan produksi. Dalam tahap observasi, pengkarya melakukan riset dan observasi ke instansi dan komunitas terkait mengenai topik yang diangkat di episode ini. Kemudian tahap pra produksi pengkarya menentukan konsep acara, menulis treatment dan naskah acara, membentuk tim produksi, rapat produksi, building set artistik, kamera, dan lighting,dan rehearsal, reading talent, dan blocking. Di tahap ini pula pengkarya dan tim membangun set artistik. Tahap selanjutnya adalah produksi dimana pengkarya memiliki tugas untuk memantau dan memastikan jalannya program sesuai dengan naskah yang telah dibuat agar adegan dan durasi tidak melenceng dari apa yang telah direncanakan. Pengkarya berharap karya ini dapat menjadi media edukasi untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan terutama memanfaatkan dan memilah sampah dari rumah.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/118752
    Collections
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) [2325]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository