Show simple item record

dc.contributor.authorANNISA, Nova
dc.date.accessioned2023-10-18T06:53:30Z
dc.date.available2023-10-18T06:53:30Z
dc.date.issued2023-10-06
dc.identifier.nim180110101028en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/118353
dc.description.abstractPenelitian ini menjelaskan representasi interseksionalitas dari ras, gender, dan kelas yang dialami oleh perempuan kulit berwarna di Amerika tahun 1940-an. Dalam penelitian ini terdapat dua hal yang dibahas. Pertama adalah bagaimana permasalahan interseksionalitas ras, gender, dan kelas yang direpresentasikan oleh Ida sebagai karakter utama dalam novel Flygirl, dan yang kedua adalah apa tujuan penulis serta bagaimana posisi kritisnya dalam memandang interseksionalitas pada novel tersebut. Manfaat studi representasi ini bertujuan untuk membentuk bagaimana kaum minoritas dilihat oleh masyarakat dan bagaimana mereka melihat diri mereka sendiri. Selain itu, posisi kritis penulis dalam memandang interseksionalitas pada ras, gender, dan kelas diharapkan dapat mengurangi diskriminasi serta menunjukkan bahwa dalam karya sastra, terdapat makna yang bernilai untuk masyarakat. Penelitian ini menggunakan teori representasi dari Stuart Hall dengan metode pendekatan diskursif. Teori representasi dipilih untuk mengetahui makna dibalik isu interseksionalitas yang ada dalam novel dan dikaitkan dengan konteks sosial saat novel diciptakan. Hasil studi representasi ini menunjukkan bahwa Ida mengalami interseksionalitas ras, gender, dan kelas dalam bidang pendidikan dan pekerjaan. Untuk melawan interseksionalitas tersebut, ia melakukan racial passing menjadi perempuan kulit putih agar keinginannya sebagai pilot saat Perang Dunia II dapat terwujud. Hal tersebut Ida lakukan karena di Amerika tahun 1940-an, terdapat hukum Jim Crow yang memisahkan setiap orang berdasarkan rasnya, dan lebih menguntungkan ras kulit putih. Sampai saat ini, ketidakadilan ras, gender, dan kelas pada bidang pendidikan maupun pekerjaan masih menjadi isu yang perlu perhatian lebih dan belum sepenuhnya tuntas. Melalui novel ini, posisi kritis Smith sebagai penulis menunjukkan bahwa dia menentang diskriminasi berlapis terhadap perempuan melalui karakter Ida saat ia melakukan racial passing dan menyesalinya. Hal ini karena perempuan kulit berwarna dapat melakukan hal lebih untuk menunjukkan kemampuannya. Selain itu, dalam Deklarasi Kemerdekaan Amerika menyatakan bahwa semua orang dikaruniai hak tertentu yang tidak dapat diganggu gugat, termasuk perbedaan ras, gender, dan kelas pada setiap orang.en_US
dc.language.isoenen_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU BUDAYAen_US
dc.subjectINTERSECTIONALITY OF RACEen_US
dc.subjectGENDERen_US
dc.titleIntersectionality of Race, Gender, and Class In Sherri l. Smith's flygirlen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiSASTRA INGGRISen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr. Eko Suwargono, M.Humen_US
dc.identifier.pembimbing2Erna Cahyawati, S.S., M.Humen_US
dc.identifier.validatorTeddyen_US
dc.identifier.finalizationTeddyen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record