Hubungan Pola Asuh orang Tua Terhadap Kejadian early childhood Caries (ECC) Pada Anak Usia 36 Sampai 71 Bulan di Wilayah Agroindustri Arjasa Jember Jawa Timur
Abstract
Latar Belakang: Karies gigi adalah suatu penyakit infeksi yang dapat merusak struktur jaringan keras gigi. Salah satu karies yang banyak terjadi pada gigi sulung adalah early childhood caries, (ECC) merupakan karies yang mengenai permukaan halus gigi decidui pada anak berusia kurang dari 71 bulan. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kasus ECC sangat dipengaruhi oleh kebiasaan seorang anak dalam menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut yang sangat dipengaruhi dari pola asuh orang tua. Kabupaten Jember disebut “Kota Tembakau” dengan tenaga kerja dokter gigi yang terbatas dan beragam masyarakat serta pendidikan.
Tujuan: Mengetahui hubungan pola asuh orang tua terhadap kejadian early childhood caries (ECC) pada anak usia 36 sampai 71 bulan di wilayah Agroindustri Arjasa, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Metode: Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional dengan tehnik pengambilan sambel total sampling, didapatkan lima fasilitas prasekolah sebanyak 40 anak dengan rentang usia 36 – 71 bulan. Data didapatkan dari hasil pemeriksaan foto intraoral kondisi gigi anak dan kuisioner diisi orangtua. Data dibahas secara analitik menggunakan SPSS untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dan kejadian ECC pada anak usia 36 sampai 71 bulan.
Hasil: Terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dengan kejadian early childhood caries pada anak usia 36 sampai 71 bulan di daerah agroindustri Arjasa Jember, Jawa Timur.
Simpulan: Pola asuh orang tua terhadap kejadian ECC semakin otoriter dan permisif pola asuh yang diterapkan maka anak berpotensi untuk mengalami tipe ECC yang semakin tinggi.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]