Show simple item record

dc.contributor.authorFitriyah Okta Lutfiyana
dc.date.accessioned2013-12-24T01:49:19Z
dc.date.available2013-12-24T01:49:19Z
dc.date.issued2013-12-24
dc.identifier.nimNIM071610101081
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/11797
dc.description.abstractRongga mulut mempunyai populasi mikroorganisme yang sebagian besar merupakan flora normal rongga mulut. Mikroorganisme ini bermanfaat dan berperan pada perkembangan fisiologi dan pertahanan normal, namun dapat menjadi patogen jika lingkungannya terganggu. Penyakit mulut yang paling umum dijumpai Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efek xylitol 1%, 5%, 10% dan lama pemberian terhadap nilai pH saliva pada tikus wistar jantan yang dipapar Candida albicans dan mengetahui konsentrasi xylitol dan lama pemberian yang paling efektif terhadap pH saliva pada tikus wistar jantan yang dipapar Candida albicans. Penelitian eksperimental laboratoris ini menggunakan sampel tikus wistar jantan sejumlah 24 ekor yang dibagi menjadi 4 kelompok, kelompok 1 vii minggu 1 Hasil analisis two way anova terdapat perbedaan nilai pH saliva antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dan terdapat perbedaan nilai pH saliva antara pengamatan minggu 1 Kesimpulan dari penelitian ini adalah Efek xylitol 1%, 5%, 10% dan lama pemberian dapat meningkatkan nilai pH saliva pada tikus wistar jantan yang dipapar Candida albicans. Konsentrasi xylitol dan lama pemberian yang paling efektif terhadap pH saliva pada tikus wistar jantan yang dipapar Candida albicans adalah konsentrai 10% selama 2 minggu.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071610101081;
dc.subjectpH SALIVA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIPAPAR Candida albicansen_US
dc.titleEFEK XYLITOL TERHADAP pH SALIVA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIPAPAR Candida albicansen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record