Analisis Tingkat Keamanan Cipherteks Berdasarkan Perubahan Karakter pada Plainteks

Abstract

Perkembangan teknologi yang pesat mempengaruhi meningkatnya kebutuhan pertukaran data dan informasi. Hal tersebut juga membuat risiko peretasan dan penyadapan data pada proses pertukaran tersebut menjadi tantangan yang perlu diatasi melalui pengamanan data yang efektif. Salah satu solusi yang digunakan adalah kriptografi, sebuah ilmu yang menggunakan matematika untuk mengamankan informasi dengan mengubahnya ke dalam bentuk yang tidak dapat dimengerti oleh pihak yang tidak memiliki kunci. Terdapat dua jenis kriptografi, yaitu kriptografi klasik dan modern. Penelitian terkait kriptografi telah mencoba menggabungkan langkah-langkah enkripsi dari berbagai algoritma dan memodifikasi pengkodean karakter untuk meningkatkan keamanan data. Namun, hingga saat ini belum ada pengukuran yang pasti terkait tingkat keamanan dari cipherteks yang dihasilkan dari implementasi dan modifikasi metode-metode kriptografi berdasarkan perubahan karakternya. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur tingkat keamanan cipherteks menggunakan program Matlab dengan menggunakan fitur Graphical User Interface (GUI). Hasil perhitungan tersebut kemudian dianalisis untuk menentukan metode yang memiliki nilai terbaik. Pengukuran ini dilakukan menggunakan plainteks dan cipherteks yang telah dihasilkan dari penelitian sebelumnya dan dihitung menggunakan metode perhitungan yang telah ditentukan. Rentang hasil pengukuran tersebut adalah antara 0 hingga 1, dimana nilai yang mendekati 0 menunjukkan bahwa metode tersebut cenderung mengubah banyak karakter pada plainteks sehingga tidak ada hubungan yang signifikan antara cipherteks dan plainteks. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan metode pengukuran yang dapat digunakan untuk mengevaluasi tingkat keamanan cipherteks yang dihasilkan dari implementasi dan modifikasi metode-metode kriptografi. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang tingkat keamanan data dan menjadi panduan bagi pengembangan sistem keamanan data yang lebih efektif