Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorNURLAILI, Rika Sofi
dc.date.accessioned2023-07-26T23:29:57Z
dc.date.available2023-07-26T23:29:57Z
dc.date.issued2023-05-15
dc.identifier.nim190810301069en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/117341
dc.descriptionvalidasi_repo_firli_juli_2023_14; Finalisasi oleh Taufik Tgl 27 Juli 2023en_US
dc.description.abstractPerkembangan bisnis yang semakin ketat membuat perusahaan saling bersaing untuk mempertahankan kelangsungan bisnisnya. Salah satu tantangan terbesar dalam mempertahankan bisnis yaitu pengendalian biaya produksi. Pada perusahaan manufaktur perhitungan biaya produksi sangat krusial. Oleh karena itu, diperlukannya pengendalian biaya secara tepat, terutama terkait biaya produksi. Salah satu metode yang digunakan yaitu biaya standar. Biaya standar adalah biaya yang ditetapkan pada awal sebelum kegiatan produksi dilakukan (Dunia et al., 2019). Biaya standar ini bersifat ilmiah, karena biaya ini dianalisa terlebih dahulu terutama terkait dengan proses produksi. Perhitungan biaya standar akan menghasilkan selisih dengan biaya sesungguhnya, karena tujuan utama perhitungan biaya standar yaitu untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan yang terjadi selama proses produksi sehingga perusahaan dapat melakukan pengendalian biaya produksi. Tujuan pada penelitian ini untuk menganalisis pemanfaatan biaya standar yang dibuat oleh PT ABC dalam mengendalikan biaya produksi terutama pada produksi set tangki medical system 1.000 liter. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian ini di salah satu cabang kantor dan tempat produksi PT ABC. Waktu untuk melakukan penelitian ini yaitu mulai bulan Desember 2022 hingga selesai. Pada penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer yaitu berasal dari wawancara dan observasi langsung yang berkaitan dengan biaya produksi. Wawancara dilakukan dengan beberapa pihak yang memiliki kaitannya dengan produksi set tangki medical system 1.000 liter. Sedangkan untuk data sekunder berupa arsip dokumen biaya standar dan biaya aktual produksi PT ABC. Desain pada penelitian ini yaitu bersifat umum dimana desain penelitian dirancang berdasarkan fenomena atau rekayasa sosial yang terjadi pada objek penelitian. Kemudian peneliti mengungkapkan makna dari fenomena yang didapat melalui wawancara dan observasi langsung yang dilakukan. Hasil informasi tersebut akan diolah dan dianalisis oleh peneliti. Selanjutnya peneliti melakukan konfirmasi kepada informan terkait hasil analisis dan olahan data dilakukan untuk menghasilkan kesimpulan yang menjadi jawaban atas rumusan masalah penelitian. Teknik perolehan data yaitu secara observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Observasi langsung di kantor PT ABC. Wawancara dilakukan secara langsung dengan pihak yang bersangkutan terkait penelitian ini yaitu manajer cost control, manajer warehouse, manajer fabrikasi, dan manajer human resource and general affair. Dokumentasi yang dilakukan yaitu pengumpulan dokumen meliputi biaya standar dan aktual pada produksi set tangki medical system 1.000 liter. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan teknik. Triangulasi teknik dilakukan dengan membandingkan data yang diperoleh wawancara, observasi, dan dokumentasi yang diperoleh meliputi dokumen biaya produksi standar dan biaya produksi sesungguhnya. Sedangkan pada triangulasi sumber peneliti akan melakukan sesi wawancara dengan manajer cost control, manajer warehouse, manajer fabrikasi, dan manajer HRGA untuk memastikan bahwa data yang diperoleh benar dan akurat. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa perusahaan mengalami favorable pada biaya bahan baku sebesar Rp8.780.377,95, biaya tenaga kerja langsung unfavorable sebesar Rp150.111,16, dan biaya overhead pabrik favorable sebesar Rp381.501,55. Hal ini terjadi karena kurangnya kontrol perusahaan terhadap kuantitas bahan baku yang digunakan, penentuan jam kerja standar, dan biaya overhead pabrik yang tidak akurat. Oleh karena itu untuk meminimalisir terjadinya penyimpangan di masa yang akan datang perusahaan dapat melakukan pengendalian dengan penggunaan biaya standar terbaru dan lebih rinci. Dalam hal ini pengendalian yang dilakukan perusahaan yaitu melakukan kick of meeting bersama divisi terkait yaitu fabrikasi, cost control, warehouse, dan human resource and general affair untuk melakukan analisa koreksi dan preventif dalam memperbaiki biaya produksi standar untuk periode mendatang dan perbaikan alur produksi yang sesuai dengan (Standar Operasional Prosedur & Instruksi Kerja) sehingga lebih biaya produksi menjadi lebih efektif dan efisien.en_US
dc.description.sponsorshipDrs. Imam Mas’ud, M.M., Ak. Dr. Muhammad Miqdad, S.E., M.M., Ak.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Ekonomi dan Bisnisen_US
dc.subjectBIAYA PRODUKSIen_US
dc.subjectBIAYA STANDARen_US
dc.subjectBIAYA OERHEADen_US
dc.subjectPERUSAHAAN MANUFAKTURen_US
dc.titleAnalisis Pemanfaatan Biaya Standar sebagai Alat Pengendalian Biaya Produksi pada PT ABCen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiAkuntansien_US
dc.identifier.pembimbing1Drs. Imam Mas’ud, M.M., Ak.en_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. Muhammad Miqdad, S.E., M.M., Ak.en_US
dc.identifier.validatorvalidasi_repo_firli_juli_2023_14en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record