Pengembangan Infrastruktur SIPIB (Sentra Industri Pemindangan Ikan Bengkorok) di Kecamatan Watulimo sebagai Kawasan Industri Perikanan
Abstract
Sentra Industri Pemindangan Ikan Bengkorok (SIPIB) di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo merupakan salah satu tempat pengolahan perikanan tangkap yang memiliki beberapa keuntungan seperti jarak antara tempat bahan baku dan tempat produksi cukup dekat sehingga berpeluang untuk dikembangkan sebagai pasar tradisional maupun pasar modern. Selain itu, kawasan tersebut terletak pada zona inti yang fokus pengembangannya sebagai fungsi perikanan serta adanya keterkaitan sistem regional jaringan transportasi yaitu keberadaan Jalan Lintas Selatan (JLS). Adanya potensi pada kawasan tersebut, tetapi berdasarkan kondisi eksisting masih terdapat permasalahan seperti kurangnya perawatan dan pengembangan infrastruktur penunjang kegiatan industri, maka diperlukan penentuan arahan pengembangan infrastruktur prioritas pada kawasan SIPIB
dengan penyesuaian tingkat kepentingan dan kinerja infrastruktur berdasarkan persepsi pengguna yang nantinya mampu mempercepat laju pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada kawasan industri. Pada penelitian ini digunakan metode analisis deskriptif untuk mengidentifikasi kondisi eksisting infrastruktur dan hasilnya dominan tidak sesuai
dengan parameter yang dirumuskan, kemudian dilakukan analisis IPA untuk mengidentifikasi tingkat kepentingan dan kinerja infrastruktur berdasarkan persepsi pengguna dengan hasil perhitungan sebesar 56,70%. Selanjutnya digunakan analisis triangulasi untuk merumuskan dan merekomendasikan arahan pengembangan infrastruktur prioritas utama pada kawasan SIPIB sebagai Kawasan Industri Perikanan yang meliputi Jaringan Jalan, Sistem Drainase, Kantor Pengelola Kawasan Industri, Penerangan Jalan, Pos Keamanan, Tempat Parkir dan Bongkar Muat.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4080]