Keanekaragaman Spesies Burung Laut di Biosite Teluk Pangpang Ijen Geopark
Abstract
Biosite Teluk Pangpang Ijen Geopark merupakan ekosistem lahan basah
yang berada di Kabupaten Banyuwangi dengan luas sekitar 3.174,58 Ha. Secara
geografis, Biosite ini terletak di pesisir Jawa bagian timur yang merupakan lokasi
penting bagi kelompok burung laut dalam jalur migrasi wilayah Asia TimurAustralia (East Asian-Australian Flyway). Burung laut adalah kategori burung
yang menghabiskan waktunya di wilayah laut, yaitu beberapa tipe lahan basah
seperti pesisir, muara dan pulau-pulau kecil di samudera. Keanekaragaman spesies
burung laut di Teluk Pangpang memiliki peranan penting dalam memberikan
informasi tentang jenis-jenis burung residen maupun migran, serta kekayaan dan
kelimpahan relatifnya. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan penelitian yang
bertujuan untuk menentukan keanekaragaman spesies burung laut di Biosite Teluk
Pangpang Ijen Geopark sebagai data awal maupun pembaharuan informasi burung
laut di Indonesia.
Pengambilan data dilakukan pada bulan Oktober 2022 di Biosite Teluk
Pangpang Ijen Geopark. Metode yang digunakan dalam proses pengambilan data
yaitu survei air menggunakan perahu motor yang bergerak dengan kecepatan
kurang lebih 20 km/jam. Pengambilan data ini dilakukan oleh lima pengamat
dengan alat bantu seperti kamera DSLR Canon EOS 60 D, kamera DSLR Cannon
EOS 70D, lensa tele Tamron 75-300 mm, lensa tele Canon 55-250 mm, hand
counter, Global Positioning System (GPS) Garmin 64s, dan alat tulis lapang. Data
yang dicatat meliputi nama spesies burung laut dan jumlah individu masingmasing spesies burung laut tersebut. Pengamatan burung dilakukan dengan
menggunakan teropong dan kamera untuk mendapatkan karakteristik morfologi
maupun cara terbangnya. Karakteristik morfologi yang teramati selanjutnya
dianalisis untuk identifikasi dengan menggunakan buku burung di Sunda Besar yang didampingi oleh dosen pembimbing. Analisis data keanekaragaman spesies
burung laut melalui dua tahapan, yaitu penentuan komposisi spesies burung laut
dan perhitungan indeks keanekaragaman spesies Shannon-Wiener.
Hasil penelitian menunjukkan keberadaan enam spesies burung laut
(Thalasseus bergii, Thalasseus bengalensis, Sterna hirundo, Fregata minor,
Microcarbo melanoleucos, Phalacrocorax sulcirostris) di Biosite Teluk Pangpang
Ijen Geopark yang tergolong dalam lima genus (Fregata, Sterna, Thalasseus,
Microcarbo, Phalacrocorax) dan tiga famili (Fregatidae, Laridae, dan
Phalacrocoracidae). Lima spesies yang tergolong migran yaitu T. bergii, T.
bengalensis, S. hirundo, F. minor, M. melanoleucos. Satu spesies lainnya yang
tergolong spesies residen perlu konfirmasi adalah P. sulcirostris. Hasil indeks
keanekaragaman spesies burung laut di Biosite Teluk Pangpang menunjukkan
nilai 0,64 dan termasuk dalam kategori rendah. Spesies dengan jumlah individu
terbanyak yaitu T. bergii (216 individu), sedangkan spesies dengan jumlah
individu terendah yaitu T. bengalensis (satu individu).
Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian keanekaragaman spesies burung
laut di Biosite Teluk Pangpang adalah terdapat enam spesies burung laut yang
meliputi T. bergii, T. bengalensis, S. hirundo, F. minor, P. sulcirostris, M.
melanoleucos. Hasil indeks keanekaragaman spesies burung laut di Biosite Teluk
Pangpang termasuk dalam kategori rendah karena spesies yang ditemukan sangat
sedikit dan hanya satu spesies yang mendominasi.