Perencanaan Pemeliharaan Stasiun Walini Kereta Cepat Jakarta-Bandung Menggunakan Metode Building Information Modeling (BIM)
Abstract
Stasiun Walini merupakan salah satu stasiun yang dibangun pada rute kereta cepat Jakarta-Bandung. Pentingnya pemeliharaan gedung menggambarkan kondisi bangunan dan infrastrukturnya. Pemeliharaan secara konvensional biasanya dilakukan mengandalkan dokumen kertas dan dilakukan oleh tenaga manusia. Terdapat banyak human error dalam pelaksanaannya seperti sering salah terima informasi mengenai arsitektur/fasilitas gedung yang perlu dilakukan pemeliharaan, maka dari itu perlu adanya teknologi modern untuk mengatasi masalah tersebut yaitu Building Information Modeling ( BIM ). BIM merupakan suatu proses pengerjaan proyek yang dituangkan dalam bentuk 3D. Bangunan model 3D ini digunakan untuk semua jenis kegiatan dalam proses konstruksi yaitu perencanaan, biaya, penjadwalan, hingga pengoperasian dan pemeliharaan. Sehingga perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang penerapan metode BIM untuk pemeliharaan stasiun. Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan pemeliharaan Stasiun Walini kereta cepat Jakarta-Bandung menggunakan metode BIM. Program bantu yang dipakai pada penelitian ini adalah utodesk revit dan autodesk bim 360 ops.
Pada penelitian ini dapat diketahui bahwa awal mula perencanaan dengan membuat model 3D bangunan gedung Stasiun Walini menggunakan software Autodesk Revit. Pemodelan yang dilakukan berupa memodelkan struktur utama dilanjutkan arsitektur gedung. Volume pekerjaan pemeliharaan dapat diketahui melalui model 3D ini. Selanjutnya model 3D di ekspor ke Autodesk BIM 360 Ops untuk pelaksanaan pemeliharaan gedung. Pemeliharaan yang dilakukan pada Autodesk BIM 360 Ops yaitu pemeliharaan tidak terjadwal dan terjadwal.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4080]