Show simple item record

dc.contributor.authorSUBROTO, Marisa Icha Aisya
dc.date.accessioned2023-04-13T02:44:15Z
dc.date.available2023-04-13T02:44:15Z
dc.date.issued2020-03-20
dc.identifier.nim161610101110en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/115218
dc.description.abstractPenggunaan elastomeric chain merupakan metode penutupan celah (space closure) yang paling populer karena memiliki beberapa kelebihan yaitu, kemudahan aplikasinya, biaya yang relatif murah, serta tingkat kenyamanan yang tinggi pada pasien dan dokter gigi. Meskipun demikian, elastomeric chain juga memiliki kekurangan yaitu cukup sensitif ketika terkena lingkungan yang lembab seperti lingkungan di dalam rongga mulut terutama saat terpapar dengan cairan saliva sehingga sifat fisiknya mudah berubah yang pada akhirnya menyebabkan deformasi permanen berupa pengurangan daya regang (force decay) serta perubahan warna/staining. Perubahan warna elastomeric chain disebabkan oleh karena konsumsi makanan atau kontak dengan cairan intraoral. Elastomeric chain mengalami proses swelling ketika terkena cairan saliva maupun makanan dan minuman tertentu sehingga akhirnya cairan tersebut dan bakteri dapat mengisi ruang dalam matriks karet elastomeric chain sehingga terjadilah proses staining. Selain penyerapan cairan saliva dan penyerapan pigmen makanan, sifat fisik dan penampilan elastomeric chain juga dapat dipengaruhi oleh paparan kekuatan pengunyahan. Faktor lain yang dapat mempengaruhi penyerapan warna elastomeric chain salah satunya yaitu paparan mikrobiota intraoral yang menyebabkan permukaan elastomeric chain mengalami proses staining. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji perbandingan degradasi warna elastomeric chain generasi I dan generasi II pada perendaman saliva buatan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental laboratoris dengan jumlah sampel sebanyak 80 sampel. Rancangan penelitian yang digunakan adalah post-test only control group design yaitu rancangan penelitian dengan pengamatan pada kelompok perlakuan pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya kemudian dibandingkan dengan kelompok kontrol. Terdapat 4 kelompok dalam penelitian ini yang terdiri dari 2 kelompok kontrol dan 2 kelompok perlakuan. Kelompok 1 (kontrol 1) merupakan kelompok kontrol elastomeric chain Generasi I yang diregang selama 1, 7, 14, 21, 28 hari dan tidak direndam dalam saliva buatan, kelompok 2 (kontrol 2) merupakan kelompok kontrol elastomeric chain Generasi II yang diregang selama 1, 7, 14, 21, 28 hari dan tidak direndam dalam saliva buatan, kelompok 3 (Perlakuan 1) merupakan kelompok elastomeric chain Generasi I yang diregang dan direndam dalam saliva buatan selama 1, 7, 14, 21, 28 hari, dan kelompok 4 (Perlakuan 2) merupakan kelompok elastomeric chain Generasi II yang diregang dan direndam dalam saliva buatan selama 1, 7, 14, 21, 28 hari. Setelah perendaman dilakukan pengukuran degradasi warna menggunakan alat color reader dengan analisis CIE Lab. Data hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna pada degradasi warna elastomeric chain Generasi I antara kelompok yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar p < 0,05. Sedangkan pada degradasi warna elastomeric chain Generasi II tidak didapatkan perbedaan yang bermakna pada semua kelompok yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar p > 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah degradasi warna pada elastomeric chain Generasi I saat hari ke-14 menunjukkan nilai yang signifikan serta elastomeric chain Generasi II lebih stabil dalam mempertahankan warna dibandingkan dengan Generasi I.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : drg. Lusi Hidayati, M.Kes Dosen Pembimbing Pendamping : drg. Leliana Sandra Devi A.P., Sp. Orten_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kedokteran Gigien_US
dc.subjectELASTOMERIC CHAIN GENERASI Ien_US
dc.subjectSALIVA BUATANen_US
dc.subjectDEGRADASI WARNAen_US
dc.titleDegradasi Warna Elastomeric Chain Generasi I dan Generasi II pada Perendaman Saliva Buatanen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiKedokteran Gigien_US
dc.identifier.pembimbing1drg. Lusi Hidayati, M.Kesen_US
dc.identifier.pembimbing2drg. Leliana Sandra Devi A.P., Sp. Orten_US
dc.identifier.validatortaufiken_US
dc.identifier.finalizationtaufiken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record