Show simple item record

dc.contributor.authorQurrotu A‟yun
dc.date.accessioned2013-12-20T08:46:10Z
dc.date.available2013-12-20T08:46:10Z
dc.date.issued2013-12-20
dc.identifier.nimNIM082010101048
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/11489
dc.description.abstractHiperlipidemia adalah suatu keadaan yang ditandai dengan peningkatan kadar lipid darah. Salah satu bentuk dari hiperlipidemia adalah adalah hipertrigliseridemia. Pada hipertrigliseridemia, terjadi peningkatan kadar trigliserida dalam darah melebihi ambang normal yang kemudian akan meningkatkan resiko terbentuknya plak deposit pada arteri, peningkatan tekanan darah dan gangguan pada jantung (Artanti, 2008). Departemen Kesehatan (2011) menyatakan bahwa penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular) kini telah menjadi pembunuh utama di Indonesia, khususnya hipertensi, stroke dan penyakit jantung koroner. Menurut WHO, penyakit kardiovaskular merupakan 28% penyebab kematian di negara-negara Asia Pasifik, dimana penyakit ini banyak menyerang golongan usia produktif, terutama di negara berkembang. Upaya untuk mengatasi penyakit kardiovaskular ini telah banyak dilakukan, namun masih terdapat bebrapa kendala diantaranya obat yang tersedia memakai bahan baku yang masih diimpor dan masih relatif mahal juga memiliki efek samping yang berdampak buruk bagi kesehatan. Oleh karena itu, diperlukan suatu alternatif baru yang salah satunya menggunakan bahan alam yaitu edamame yang merupakan sejenis kedelai yang bergizi cukup baik bagi kesehatan manusia, mengandung zat isoflavon yang merupakan faktor kunci dalam kedelai dalam memperbaiki fraksi lipid (Koswara, 2006). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak edamame (Glycin max (L) Merrill) terhadap penurunan kadar trigliserida. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan pretest-postest control group design dilakukaan pada bulan November 2011-Februari 2012 di Laboratorium Biologi viii viii Fakultas Farmasi dan Laboratorium Fisiologi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember. Sampel terdiri dari 32 ekor tikus wwistar jantan yang dibuat hipertrigliseridemia dengan pemberian diet tinggi lemak kemudian dipilih secara acak dan dibagi ke dalam empat kelompok. Pada kelompok kontrol negatif K(-) diberikan aquadest; Kelompok P1 diberikan ekstrak edamame 0,5 gram/ 200 gramBB/hari; kelompok P2 diberikan ekstrak edamame 1 gram/ 200 gramBB/hari; dan kelompok P3 diberikan ekstrak edamame 2 gram/ 200 gramBB/hari. Variabel penelitian adalah kadar trigliserida darah puasa tikus yang diperiksa di laboratorium dengan menggunakan metode enzimatik kolorimetri.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries082010101048;
dc.subjectGlycin Max(L) Merrillen_US
dc.titleUJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL EDAMAME (Glycin max(L) Merrill) TERHADAP PENURUNAN KADAR TRIGLISERIDA TIKUS PUTIH HIPERTRIGLISERIDEMIAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record