Penentuan Tempat Evakuasi Sementara (Tes) Tsunami di Kecamatan Puger dengan Metode Ahp
Abstract
Penentuan Tempat Evakuasi Sementara (TES) bencana tsunami bertujuan untuk 
mengurangi tingkat risiko bencana khususnya mengurangi jumlah korban jiwa. 
Kecamatan Puger adalah wilayah dengan tingkat kerawanan bencana tsunami yang 
tinggi, dibuktikan dari Peta Rawan Tsunami oleh BMKG. Analisis risiko digunakan 
untuk mengetahui wilayah dengan risiko bencana tsunami dari sangat rendah 
sampai sangat tinggi. Kemudian untuk tingkat kerentanan yang sangat tinggi yaitu
Desa Mojosari dan Desa Puger Kulon. Sedangkan kapasitas dengan kategori 
sangat tinggi ada pada Desa Purwoharjo, Desa Grenden, Desa Mojomulyo, Desa 
Mojosari dan Desa Puger Kulon. Risiko tertinggi ada pada wilayah dekat pantai 
yaitu Desa Mojomulyo, Desa Mojosari dan Desa Puger Kulon. Dari adanya risiko 
tersebut perlu dilakukan penentuan TES berdasarkan metode Analythical Hierarchy 
Process (AHP) untuk mengurangi risiko bencana tsunami di Kecamatan Puger. 
Metode tersebut dinilai baik dalam pengambilan keputusan karena melibatkan 12 
responden yang memiliki keahlian dalam kebencanaan meliputi praktisi, tenaga ahli 
tata ruang, tenaga ahli sosiologi kebencanaan, tenaga ahli geospasial, tenaga ahli 
stakeholder kebencanaan, dan tokoh masyarakat. Penentuan TES dinilai dari bobot 
masing-masing kriteria variabel TES yaitu ketinggian, waktu evakuasi, jarak 
evakuasi, kapasitas tampung dan fasilitas sosial. Adapun hasil yang diperoleh ialah 
didapatkan 6 TES di Kecamatan Puger sesuai perankingan antara lain: Puskesmas 
Puger, Kantor Desa Grenden, Balai Desa Mojosari, TPI Puger, Polsek Puger dan 
Kantor Desa Puger Wetan.
Collections
- MT-Engineering [52]