Optimasi Kekuatan Lentur Hasil 3D Printing Berbahan PLA - Titanium dengan Variasi Parameter
Abstract
Adanya teknologi 3D printing membawa perubahan besar karena
merupakan terobosan baru yang sangat populer untuk dunia industri maupun
akademisi. Teknologi yang juga dikenal sebagai Additive Layer Manufacturing ini
sudah ada sejak tahun 1980-an dan terus dilakukan pengembangan hingga saat ini.
Proses 3D printing dilakukan lapis demi lapis sebagai kebalikan dari proses
manufaktur pembuatan subtraktif.
Pada penelitian kali ini akan dilakukan percobaan dengan mencetak
spesimen menggunakan teknik FDM menggunakan filamen Titanium + PLA.
Selanjutnya setelah jadi spesimen hasil cetakan akan diuji tekuk (bending) untuk
mengetahui sifat lentur dari hasil cetakan. Variasi parameter yang digunakan
dalam penelitian kali ini adalah layer height (mm), extruder temperature (°C), bed
temperature (°C) dan printing speed (mm/s) untuk menghasilkan nilai kekuatan
lentur paling maksimal. Metode yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah
dengan metode Taguchi menggunakan matriks orthogonal L9 (34
). Artinya pada
penelitian kali ini dilakukan sebanyak sembilan kali percobaan dengan empat
variabel dan ada tiga variasi setiap variabel parameternya.
Pelaksanaan penelitian kali ini dilakukan di Laboratorium Perancangan
Mekanik Fakultas Teknik, Universitas Jember dan pengujian spesimen bending
kali ini dilakukan di Laboratorium Instrumentasi di Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam, Universitas Jember. Waktu penelitian ini dilakukan pada 15
September 2021 dan selesai dilaksanakan pada 02 Juli 2022. Proses ini meliputi
persiapan alat, uji coba, pengambilan data, analisis data, dan pengambilan
kesimpulan.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [3847]