Show simple item record

dc.contributor.authorAKHIRA, youris
dc.date.accessioned2022-08-22T04:19:46Z
dc.date.available2022-08-22T04:19:46Z
dc.date.issued2022-08-11
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108992
dc.description.abstractDemam tifoid merupakan salah satu gejala penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh Salmonella typhimurium yang menyerang saluran pencernaan. Demam akibat infeksi S. typhimurium berhubungan dengan jumlah leukosit, secara umum jumlah leukosit pada pasien demam tifoid melebihi batas normal. Leukosit atau sel darah putih merupakan bagian sistem pertahanan tubuh yang berfungsi melawan benda asing seperti mikroorganisme penyebab infeksi, dan zat-zat asing yang berbahaya. Peningkatan dan penurunan jumlah leukosit dalam sirkulasi darah menggambarkan respon tubuh dalam mencegah adanya benda asing yang masuk ke dalam tubuh. Sel darah putih (leukosit) terdiri dari granulosit yang meliputi neutrofil, eosinofil, dan basofil, sedangkan pada agranulosit terdiri dari monosit dan limfosit. Infeksi S. typhimurium dengan dosis 103 CFU selama 7 hari mampu meningkatkan jumlah leukosit secara nyata, peningkatan jumlah leukosit ini menunjukkan bahwa terjadi infeksi pada mencit. Kunyit putih (Curcuma zedoaria) adalah salah satu tanaman dari keluarga Zingiberaceae yang banyak digunakan dalam pengobatan tradisional dan industri obat. Kurkumin merupakan yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, serta menghambat oksidasi lipopolisakarida dan produksi oksida nitrat atau nitrit yang diinduksi interferon dalam makrofag. Pemberian kunyit putih secara oral dan intraperitoneal dapat menurunkan jumlah sel tumor, dan dapat berperan sebagai immunomodulator pada hewan yang terinfeksi. Pemberian kunyit putih dengan dosis 14 mg/ml, 28 mg/ml dan 42 mg/ml dapat menurunkan titer antigen S. typhimurium, disebabkan karena adanya senyawa terpen yang terkandung dalam minyak atsiri berperan sebagai antibakteri. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 25 ekor mencit yang dibagi menjadi 5 kelompok. Hewan uji yang digunakan yaitu mencit jantan (Mus musculus L.) strain DDY berumur 3 bulan dengan berat badan sekitar 25 gram. Aplikasi pemberian S. typhimuriumn dilakukan dengan dosis 0,5 Mc. Farland berupa suspensi sebanyak 1ml, diberikan secara gavage pada hari ke-1, kemudian dipelihara dengan memberi makan dan minum selama 7 hari. Selanjutnya dilakukan perlakuan ekstrak kunyit putih dengan dosis yang telah ditentukan, dilarutkan dengan 1 ml corn oil. Dosis ekstrak kunyit putih yang digunakan pada penelitian ini yaitu 50 mg/kgBB, 100 mg/kgBB, dan 200 mg/kgBB, yang diberikan secara gavage selama 14 hari. Kemudian dilakukan pengamatan dan perhitungan jumlah total leukosit menggunakan alat hemocytometer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil perhitungan rata-rata jumlah total leukosit dan analisis uji One Way Anova menunjukkan terdapat beda nyata antara perlakuan kontrol negatif yang tidak diberi infeksi S. typhimurium, dengan perlakuan kontrol positif yang diberikan infeksi S. typhimurium, serta perlakuan yang diberi infeksi S. typhimurium dan diberi ekstrak kunyit putih. Rata-rata jumlah leukosit pada kelompok kontrol positif menunjukkan jumlah yang lebih tinggi dibandingan dengan kontrol negatif. Pengaruh pemberian ekstrak kunyit putih (C.zedoaria) terhadap rata-rata jumlah total leukosit mencit (M.musculus L.) yang diinfeksi S. typhimurium menunjukkan bahwa kelompok perlakuan dosis ekstrak kunyit putih D1 (dosis 50 mg/hari), D2 (dosis 100 mg/hari), dan D3 (dosis 200 mg/hari) mengalami penurunan dan berbeda nyata dibandingkan kelompok kontrol positif. Penurunan rata-rata jumlah total leukosit diduga karena adanya senyawa kurkumin yang terkandung di dalam ekstrak kunyit putih.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alamen_US
dc.subjectkunyit putihen_US
dc.subjectleukositen_US
dc.subjectsalmonella typhimuriumen_US
dc.titlePengaruh Ekstrak Kunyit Putih (Curcuma zedoaria) Terhadap Jumlah Leukosit Mencit (Mus musculus L.) Yang Diinfeksi Salmonella typhimuriumen_US
dc.typeSkripsien_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record