Show simple item record

dc.contributor.authorPURWATI, Fajar Karunia
dc.date.accessioned2022-06-28T03:16:48Z
dc.date.available2022-06-28T03:16:48Z
dc.date.issued2021-07-13
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/108084
dc.description.abstractPada tahun 2019, American Concrete Institute (ACI) mengeluarkan peraturan terbaru mengenai persyaratan kode bangunan untuk beton struktural yaitu ACI 318M-19 yang mana menggantikan peraturan yang sebelumnya yaitu ACI 318M-14. ACI 318M-14 merupakan acuan pembuatan SNI 2847:2019 yang sudah diberlakukan di tahun yang sama. Penggantian peraturan ini mengakibatkan adanya perubahan-perubahan di dalam ACI 318M-19. Salah satu perubahan yang ada pada ACI 318M-19 yaitu modifikasi geser. Perubahan yang signikan terletak pada rumus geser beton dari 8 rumus menjadi 3 rumus. Oleh karena itu, perlu dilakukan suatu studi untuk mengetahui perbedaan antara kedua peraturan terutama pada perencanaan struktur geser balok beton bertulang. Penelitian dilaksanakan menggunakan program bantu ETABS. Permodelan yang digunakan adalah struktur atas. Permodelan struktur berupa dimensi dan material yang digunakan pada kolom, balok dan shearwall sesuai dengan spesifikasi dan gambar. Pemilihan sistem struktur dan pembebanan struktur dimasukkan sesuai kriteria bangunan. Permodelan perlu dilakukan kontrol desain agar tercapainya struktur yang aman. Kontrol desain yang digunakan antara lain adalah kontrol jumlah ragam, waktu getar alami struktur, geser dasar seismik dan drift limit. Setelah dilakukan kontrol desain selanjutnya dilakukan perhitungan perencanaan balok dengan mengeluarkan gaya-gaya dalam. Gaya-gaya tersebut didapatkan dari hasil running program bantu ETABS yang kemudian dimasukkan untuk digunakan dalam perhitungan balok yaitu tulangan lentur, geser dan torsi berdasarkan peraturan SNI 2847:2019. ACI 318M-19 digunakan untuk perhitungan tulangan geser balok yang kemudian dibandingkan dengan tulangan geser SNI 2847:2019 sesuai dengan parameter yang ditinjau. Balok yang digunakan untuk penelitian yaitu balok induk yang memiliki Pu (beban aksial) karena nantinya akan digunakan nilai Nu untuk menghitung Vc (kekuatan beton). Nilai Vc akan dihitung jika memiliki nilai Vpr ≤ ½ Ve dan Pu > Agf’c/20. Balok yang memenuhi kriteria yang telah disebutkan yaitu balok induk dengan panjang 12,825 m dan 15 m. Diambil sampel dengan balok sepanjang tersebut di tiap perwakilan dimensi kolom atau variasi ukuran kolom dengan gaya terbesar. Perencanaan geser yang membandingkan antara peraturan SNI 2847:2019. Di tinjau dari nilai Vc untuk kekuatan geser maka nilai Vc dari peraturan ACI 318M-19 dihasilkan nilai lebih besar daripada menggunakan peraturan SNI 2847:2019.en_US
dc.description.sponsorshipPembimbing Utama Ir. Dwi Nurtanto, S.T., M.T, Pembimbing Anggota, Nanin Meyfa Utami, S.T., M.T.,en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Tekniken_US
dc.subjectBALOK BETON BERTULANGen_US
dc.subjectSNI 2847:2019en_US
dc.subjectACI 318M-19en_US
dc.titleStudi Perbandingan Perencanaan Geser Balok Beton Bertulang berdasarkan SNI 2847:2019 dan ACI 318M-19 pada Gedung Kantor Saffron Sentul City Bogoren_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record