Show simple item record

dc.contributor.authorSUKMA, Anindianti
dc.date.accessioned2022-05-24T07:41:55Z
dc.date.available2022-05-24T07:41:55Z
dc.date.issued2020-07-10
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/106876
dc.descriptionValidasi_Rudi K Finalisasi 24 Mei 2022_Kurnadien_US
dc.description.abstractPrediabetes dapat terjadi jika kadar gula darah seseorang berada diatas normal tetapi masih dibawah batas seseorang didiagnosis diabetes. Prediabetes dapat berkembang menjadi diabetes dalam kurun waktu 3 – 5 tahun jika tidak adanya tindakan kontrol gula darah maupun perubahan gaya hidup. Salah satu faktor pencetus tertinggi terjadinya prediabetes yaitu berlebihnya berat badan. Penumpukan lemak pada orang dengan berat badan berlebih dapat mempengaruhi kerja insulin yang berhubungan dengan prediabetes. Banyaknya perubahan gaya hidup yang tidak baik jika tidak diikuti dengan self awareness yang baik dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami prediabetes. Peneliti bertujuan untuk mengetahui hubungan self awareness dengan status predabetes pada pasien dengan berat badan berlebih di Poliklinik Rumah Sakit Baladhika Husada Jember.en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Ns. Jon Hafan S., M.Kep., Sp.Kep.MB Dosen Pembimbing Anggota : Ns. Kushariyadi, S.Kep., M.Kepen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keperawatan Universitas Jemberen_US
dc.subjectPrediabetesen_US
dc.subjectSelf-Awarenessen_US
dc.subjectRumah Sakit Baladhika Husada Jemberen_US
dc.titleHubungan Self Awareness dengan Status Prediabetes pada Pasien dengan Berat Badan Berlebih di Poliklinik Rumah Sakit Baladhika Husada Jemberen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record