Show simple item record

dc.contributor.advisorSUTJAHJONO, Hary
dc.contributor.advisorJUNUS, Salahuddin
dc.contributor.authorSITUMORANG, Adrian Ronatal
dc.date.accessioned2020-12-11T09:05:10Z
dc.date.available2020-12-11T09:05:10Z
dc.date.issued2020-01-24
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102496
dc.description.abstractRotary Air Preheater lazim digunakan untuk pemanasan awal (preheater) pada pembakaran untuk pembangkit-pembangkit listrik khususnya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Banten, sebagai salah satu PLTU di Indonesia juga menggunakan alat ini untuk memanaskan udara primer maupun sekunder sebagai komponen utama yang menunjang proses pembakaran di boiler. Tipe rotary air preheater yang dibahas pada penelitian ini merupakan tipe regenerative air heater. Maka, tujuan dari penelitian ini adalah mencari nilai optimum pada kinerja air preheater di Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Banten dengan memvariasikan RPM rentang rendah terhadap peningkatan efektivitasnya. Penelitian ini dilakukan dengan cara mencari nilai – nilai yang mempengaruhi efektivitas dari rotary air preheater. kemudian melakukan perhitungan yang setelahnya divariasikan dengan kecepatan putar rotor sebesar 2 RPM, 3,2 RPM, 5 RPM. Setelah itu, dari memvariasikan kecepatan putar rotor kemudian dianalisa untuk mencari nilai optimumnya. Setelah dilakukan perhitungan pada penelitian ini, didapatkan data yang menunjukkan adanya pengaruh RPM (kecepatan rotasi rotor) terhadap nilai efektivitas rotary air preheater. Pada 3 variasi kecepatan rotasi rotor yang dilakukan dengan perbandingan antara kapasitas perpindahan panas minimal terhadap kapasitas perpindahan panas maksimal (C*) yang konstan, dapat diamati bahwa grafik cenderung naik seiring dengan meningkatnya kecepatan rotasi rotor. pengaruh kecepatan rotasi rotor terhadap peningkatan efektivitas tersebut dipengaruhi oleh setiap kenaikan pada kecepatan rotasi rotor yang akan mempengaruhi nilai kapasitas kalor pada dinding matriks (Cr) yang turut meningkat. Kesimpulan dari hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh putaran rotor air preheater terhadap efektivitasnya. Dimana peningkatan kecepatan rotasi dapat mempengaruhi peningkatan pada efektivitas dikarenakan setiap peningkatan kecepatan rotasi juga mempengaruhi meningkatnya nilai kapasitas kalor pada dinding matriks (Cr) sehingga perbandingan antara nilai kapasitas kalor pada dinding matriks terhadap kapasitas perpindahan panas minimal (Cr*) ikut meningkat juga. Dari 3 variasi yang teridiri dari 2 RPM, 3,2 RPM dan 5 RPM menunjukkan semua variasi mencapai dan melibihi nilai efektivitasnya. Nilai tertinggi diperoleh oleh variasi 5 RPM dengan nilai Cr = 3,36 W/K, Cr* = 3,69, dan nilai efektivitasnya 1,102. Sedangkan nilai terendah yang diperoleh oleh variasi 2 RPM dengan nilai Cr = 1,34 W/K, Cr* = 1,47, dan nilai efektivitasnya 1,054. Hal tersebut dapat disebabkan oleh karena dimensi dan desain matriks yang terlalu berlebihan atau besar sehingga nilai perhitungan berdasarkan desain dan dimensinya menghasilkan nilai yang lebih tinggi dari hasil yang diharapkan dari desain tersebut.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherProgram Studi Strata 1 Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember 2020en_US
dc.relation.ispartofseries121910101021;
dc.subjectoptimalisasi kinerja air preheateren_US
dc.subjectkinerja air preheateren_US
dc.subjectair preheateren_US
dc.subjectefektivitas variasi RPMen_US
dc.subjectlistrik tenaga uapen_US
dc.subjecttenaga uapen_US
dc.subjectRPMen_US
dc.titleOptimalisasi Kinerja Air Preheater Terhadap Efektivitas Dengan Variasi RPM Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uapen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.kodeprodi9101010


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record