dc.description.abstract | Di era revolusi industry 4.0 saat ini, dimana digitalisasi telah menguasai
banyak bidang kehidupan tidak terkecuali bidang ekonomi dan bisnis, yang mana
banyak menggeser peran manusia di dalamnya. Akan tetapi terdapat peran SDM
yang memang tidak dapat di gantikan oleh digitalisasi, seperti pelayanan di bidang
perhotelan, peran SDM tentunya sangat penting bagi perusahaan yang
menawarkan pelayanan. Angka turnover yang dimiliki perusahaan di bidang
perhotelan semakin meningkat setiap tahunnya, hal ini tentunya tidak baik bagi
kelangsungan perusahaan, oleh sebab itu penting bagi perusahaan untuk
memperhatikan masalah tersebut dan mengatasinya dengan memperhatikan
kepuasan kerja yang dirasakan oleh karyawannya, dengan memperhatikan
kepuasan kerja karyawan maka diharapkan dapat mampu mengurangi turnover
intention karyawan. Terdapat banyak faktor yang dapat meningkatkan maupun
menurunkan tingkat kepuasan kerja yang dirasakan karyawan, diantaranya adalah
kecerdasan emosional dan job insecurity. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah kecerdasan emosional yang dimiliki karyawan, serta job
insecurity yang rendah dirasakan karyawan dapat meningkatkan kepuasan kerja,
sehingga akan menurunkan tingkat turnover intention yang dirasakan karyawan
Hotel Dafam Lotus Jember.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian explanatory research yang
menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis
dengan populasi 66 karyawan kontrak Hotel Dafam Lotus Jember. Sampel yang
digunakan adalah seluruh jumlah populasi yaitu dengan teknik pengambilan
sampel non probability sampling yaitu sampling jenuh atau sensus. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan sumber data
primer. Data primer tersebut diperoleh dengan pemberian kuisioner kepada
responden dan wawancara kepada informan sebagai penunjang penelitian. Metode
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis jalur (path
analysis) dengan variabel bebas kecerdasan emosional dan job insecurity, variabel
terikat turnover intention dan variabel intervening kepuasan kerja.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kecerdasan Emosional berpengaruh
positifosignifikan terhadapokepuasan kerja sementara Job insecurity tidak
berpengaruh signifikan terhadapokepuasan kerja. Selanjutnya Kecerdasan
Emosional berpengaruhonegatif signifikan terhadapoturnover intention sementara
Job insecurity berpengaruh positifosignifikan terhadapoturnover intention.
Kepuasan Kerja berpengaruh negatifosignifikan terhadap turnover intention. | en_US |