Show simple item record

dc.contributor.advisorErmawati, Tantin
dc.contributor.advisorFatimatuzzahro, Nadie
dc.contributor.authorDestianingrum, Pintan Qorina
dc.date.accessioned2020-11-03T01:20:25Z
dc.date.available2020-11-03T01:20:25Z
dc.date.issued2020-06-08
dc.identifier.nim161610101102
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101558
dc.description.abstractPeriodontitis adalah suatu penyakit keradangan pada jaringan pendukung gigi yang disebabkan oleh mikroorganisme tertentu, salah satunya Porphyromonas gingivalis. P.gingivalis dapat menginduksi makrofag dan fibroblas untuk menghasilkan sitokin pro inflamasi seperti interleukin-1β (IL-1β) , interleukin-6 (IL-6) , tumor necrosis factor- α (TNF-α) dan prostaglandin E-2 (PGE-2) yang dapat menyebabkan resorpsi tulang alveolar dengan menurunkan jumlah osteoblas dan meningkatkan osteoklas. Osteoklas merupakan sel motil bercabang, sangat besar dan berinti banyak. Pembentukan dan aktivasi osteoklas salah satunya diperankan oleh receptor activator of nuclear factor kappa-B ligand (RANKL) yang diekspresikan oleh osteoblas. Osteoblas adalah sel pembentuk tulang yang berasal dari mesenchymal stem cells. Sitokin pro inflamasi yang terbentuk pada proses inflamasi dapat menstimulasi osteoblas untuk meningkatkan produksi RANKL dan menurunkan produksi osteoprotegerin (OPG). Jika inflamasi terus berlanjut OPG akan sedikit mengikat RANKL sehingga RANKL mudah berikatan dengan receptor activator of nuclear factor kappa-B (RANK) pada prekusor osteoklas sehingga osteoklas menjadi aktif dan menyebabkan kerusakan tulang. Kerusakan tulang dan jaringan akan terus berlangsung selama inflamasi tetap terjadi, sehingga untuk mencegah kerusakan yang lebih parah dan mempercepat perbaikan tulang diperlukan suatu obat antiinflamasi. Biji kopi robusta (Coffea canephora) telah diteliti mengandung senyawa aktif, yaitu polifenol, alkaloid dan saponin yang bersifat antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian gel ekstrak biji kopi robusta terhadap jumlah osteoblas dan osteoklas pada tulang alveolar model tikus periodontitis. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian the post-test only control group design. Penelitian ini menggunakan 28 ekor tikus yang dibagi menjadi 7 kelompok; kelompok kontrol (KN), kelompok kontrol negatif K(-)7 dan K(-)14, kelompok kontrol positif K(+)7 dan K(+)14, kelompok gel ekstrak kopi 50% (KP7 dan KP14). Sebanyak 4 ekor tikus wistar dalam setiap kelompok dilakukan dekaputasi pada hari ke-22 dan ke-29 setelah induksi bakteri dan pemberian topikal gel plasebo, gel aloclair dan gel ekstrak biji kopi robusta 50%, selanjutnya dilakukan pengambilan rahang bawah kiri tikus dan dilakukan processing jaringan kemudian diberi pewarnaan HE. Penghitungan jumlah osteoblas dan osteoklas dilakukan dalam 5 lapang pandang berbeda menggunakan mikroskop dengan perbesaran 400x. Data hasil penelitian disajikan dalam rerata jumlah osteoblas dan osteoklas lalu diuji normalitas menggunakan Shapiro-Wilk dan didapatkan data berdistribusi normal lalu uji homogenitas menggunakan Levene dan menunjukkan data yang homogen. Data lalu dilakukan uji parametrik Two Way Anova dengan hasil terdapat perbedaan signifikan (p<0,05) sehingga dilanjutkan uji LSD. Hasil uji LSD osteoblas didapatkan bahwa jumlah osteoblas pada KP14 berbeda bermakna dengan K(-)7, K(-)14, K(+)7 dan K(+)14, tetapi tidak berbeda bermakna dengan KN hal ini menunjukkan bahwa jumlah osteoblas pada KP14 sudah mendekati normal. Jumlah osteoklas pada kelompok KP7 dan KP14 berbeda bermakna dengan K(-)7 dan K(-)14. Penurunan osteoklas pada KP7 menunjukkan bahwa proses inflamasi sudah mengalami penurunan. Penurunan inflamasi akan diiringi dengan peningkatan osteoblas yang berfungsi memperbaiki kerusakan tulang. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa pemberian gel ekstrak biji kopi robusta (C. canephora) dapat meningkatkan jumlah osteoblas dan menurunkan osteoklas pada tulang alveolar model tikus periodontitis.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Kedokteran Gigi Universitas Jemberen_US
dc.subjectEkstrak Biji Kopi Robustaen_US
dc.subjectTulang Alveolaren_US
dc.subjectPeriodontitisen_US
dc.titleEfek Pemberian Gel Ekstrak Biji Kopi Robusta ( Coffea Canephora) Terhadap Jumlah Osteoblas Dan Osteoklas Pada Tulang Alveolar Model Tikus Periodontitisen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiKedokteran Gigi
dc.identifier.kodeprodi1610101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record