dc.description.abstract | Kualitas tidur ibu hamil trimester III apabila terganggu akan mengakibatkan terjadinya berat badan bayi lahir rendah, gangguan tekanan darah dan kelahiran prematur. Sebanyak 75% gangguan tidur pada ibu hamil meningkat pada trimester ketiga (Omeidi dkk., 2017). Kualitas tidur yang buruk ibu hamil trimester III memerlukan penanganan dan dapat dioptimalkan dengan terapi farmakologi dan non farmakologi, salah satunya yaitu hipnosis (Potter dan Perry, 2010) dan (Rashed dkk., 2016). Menurut Fitrisyia dan Ismayadi, 2012 menjelaskan respon hipnosis lima jari mengakibatkan aktivasi saraf parasimpatik kemudian menyalurkan respon relaksasi (Trophotropic) yang sistem kerjanya berbalik terhadap saraf simpatik, kemudian menyebabkan rileks serta nyaman. Perasaan rileks disalurkan ke hipotalamus kemudian mengeluarkan Corticotropin Releasing Factor (CRF) sehingga menstimulasi kelenjar pituitary guna menambah produksi hormon serotonin, respon relaksasi karena terangsangnya aktivitas sistem saraf parasimpatis nuclei rafe yang menyebabkan perubahan yang mengontrol aktivitas saraf otonom berupa penurunan frekuensi nafas, denyut nadi, ketegangan otot, dan gelombang alfa pada otak yang menyebabkan mudah memulai tidur.
Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh hipnosis lima jari terhadap kualitas tidur pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja puskesmas sumbersari. Metode penelitian mengunakan desian Pre experimental dengan Intact-Group Comparison. Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik Probability sampling dengan pendekatan Simple random Sampling. Sampel sebanyak 40 Ibu hamil trimester III yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Hipnosis lima jari dilakukan selama 3 hari dengan durasi 10-15 menit. | en_US |