Show simple item record

dc.contributor.advisorMURTAQIB, Murtaqib
dc.contributor.advisorKUSHARIYAD, Kushariyad
dc.contributor.authorKUSUMAWATI, Rega Estu
dc.date.accessioned2020-10-26T02:20:00Z
dc.date.available2020-10-26T02:20:00Z
dc.date.issued2019-03
dc.identifier.nim152310101079
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101274
dc.description.abstractVariabel independen pada penelitian ini yaitu status nutrisi dan variabel dependen yaitu fungsi kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status nutrisi terhadap fungsi kognitif pada pasien di wilayah kerja Puskesmas Silo Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling dengan cara purposive sampling. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 91 responden. Penentuan jumlah sampel dihitung dengan menggunakan rumus Slovin. Analisa karakteristik responden menunjukkan jenis kelamin perempuan lebih banyak dari pada laki-laki (79,1%), tingkat pendidikan pasien terbanyak adalah SD (49,5%), riwayat pekerjaan pasien paling terbanyak adalah sebagai ibu rumah tangga (52,7%), sebagian besar pasien menderita hipertensi kurang dari 5 tahun sebanyak 73 pasien (80,2%), dan rentang usia yang terjadi pada pasien hipertensi terbanyak pada rentang 45-54 tahun (29,7%). Analisa status nutrisi dan fungsi kognitif pasien hipertensi didapatkan status nutrisi terbanyak yang dialami pasien adalah normal (56%), overweight (24,2%), obesitas (12,1%), dan underweight (7,7%), sedangkan fungsi kognitif terbanyak pada pasien yaitu normal (51,6%), probable gangguan kognitif (38,5%), dan definite gangguan kognitif (9,9%). Uji korelasi variabel keduanya dengan spearmen correlation didapatlan hasil p value 0,002 dan nilai korelasi r (-0,325) maka Ha diterima yang berarti ada hubungan status nutrisi terhadap fungsi kognitif dengan kekuatan korelasi lemah. Status nutrisi dan penurunan fungsi kognitif merupakan masalah yang terjadi pada pasien hipertensi pada kebanyakan kasus status nutrisi berlebih atau obesitas menjadi salah satu faktor terbesar yang dapat menyebabkan seseorang menderita hipertensi. Namun tidak semua pasien hipertensi memiliki status nutrisi overweight. Status nutrisi yang normal pada pasien hipertensi dapat terjadi karena aktifitas yang cukup. Karena mempertahankan status nutrisi yang normal penting dilakukan pada hipertensi untuk melakukan pencegahan terhadap kekambuhan hipertensi dan mencegah terjadinya komplikasi adanya penurunan fungsi kognitif tersebut. Selain nutrisi yang dapat mempengaruhi terjadinya penurunan fungsi kognitif pada pasien hipertensi, beberapa faktor lain seperti jenis kelamin, tingkat pendidikan dan usia memiliki hubungan yang signifikan dalam mempengaruhi fungsi kognitif pasien hipertensi.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.subjectHIPERTENSIen_US
dc.subjectNUTRISIen_US
dc.subjectFUNGSI KOGNITIFen_US
dc.titleHubungan Status Nutrisi terhadap Fungsi Kognitif pada Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Silo Kabupaten Jemberen_US
dc.identifier.prodiKeperawatan
dc.identifier.kodeprodi2310101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record