Pengaruh Eksternal Shock dan Fundamental Makroekonomi Terhadap Inflasi di Indonesia : Pendekatan Vector Autoregressive
Abstract
Kebijakan moneter memiliki tujuan untuk menjaga stabilitas nilai tukar yang tercermin pada
stabilitas pergerakan inflasi. Penerapan kebijakan moneter mempengaruhi sektor rill pada
mekanisme transmisi kebijakan moneter. Fenomena Eksternal Shock ini menggambarkan respon
dari inflasi yang bergerak secara positif terhadap shock dari kebijakan moneter, nantinya
dihubungkan untuk mengatasi permasalahan inflasi pada suatu negara dengan aspek Suku bunga
FED, suku bunga SBI, Nilai Tukar, dan pertumbuhan ekonomi. Upaya yang dilakukan pemerintah
dengan menaikkan output impor barang suatu produksi dalam negeri dengan tujuan pertumbuhan
ekonomi suatu negara meningkat dengan tingkat produktivitas dari komoditas pasar yang lebih
baik.