Perhitungan Kebutuhan Dan Ketersediaan Air Bersih Kecamatan Wonotirto Kabupaten Blitar
Abstract
Air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang
kualitasnya memenuhi syarat-syarat kesehatan dan dapat diminum apabila telah
dimasak. Kecamatan Wonotirto Kabupaten Blitar merupakan salah satu
kecamatan yang sering mengalami kekurangan air bersih terutama di musim
kemarau. Hampir di setiap tahun Kecamatan Wonotirto selalu mengalami krisis
air bersih di beberapa desa.
Dalam pelaksanaan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan
serta ketersediaan air bersih di Kecamatan Wonotirto pada tahun 2027. Metode
yang digunakan pada penelitian ini dengan memproyeksikan jumlah penduduk
dalam 10 tahun mendatang dan menghitung kebutuhan air bersih penduduk
tersebut. Selanjutnya membandingkan antara kebutuhan dan ketersediaan air
bersih di Kecamatan Wonotirto.
Pada tahun 2027 kebutuhan air bersih di Kecamatan Wonotirto sebesar
90,012 liter/detik. Ketersediaan air bersih di Kecamatan Wonotirto dapat
mencukupi lima dari delapan desa yang ada. Tiga desa yang mengalami
kekurangan air bersih antara lain Desa Ngeni sebesar 2,318 liter/detik, Desa
Ngadipuro sebesar 8,590 liter/detik, dan Desa Pasiraman sebesar 0,234 liter/detik.
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa keandalan
pelayanan air bersih Kecamatan Wonotirto sebesar 62,5%.