• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Dominasi Tokoh Abdullah Yasin Untuk Membangun Konflik Sosial Pada Film Ji Dullah

    Thumbnail
    View/Open
    Linda Dwi Fatmawati - 140110401002.pdf (3.563Mb)
    Date
    2021-06-16
    Author
    FATMAWATI, Linda Dwi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Film merupakan rangkaian gambar bergerak membentuk suatu cerita atau biasa disebut movie atau video. Gambar hidup adalah bentuk seni, bentuk populer dari hiburan, dan juga bisnis yang diperankan oleh tokoh-tokoh sesuai karakter yang direkam dari benda. Tokoh cerita (character) adalah orang-orang yang ditampilkan dalam suatu karya naratif atau drama, sedangkan penokohan adalah pelukisan gambaran yang jelas tentang seseorang yang ditampilkan dalam sebuah cerita. Film Ji Dullah menceritakan ketika Abdullah Yasin yang baru saja menunaikan ibadah haji, sehingga disegani dan dianggap tokoh masyarakat dengan gelar hajinya. Abdullah Yasin atau biasa dipanggil Ji Dullah berambisi menjadi Kepala Desa dengan iming-iming akan mendapatkan sawah seluas 20 hektar. Berbagai cara dilakukan agar masyarakat memilih Ji Dullah, mulai dari meminta saran kepada orang pintar yang biasa didatangi oleh calon-calon Kepala Desa, orasi serta memberikan uang kepada masyarakat. Berdasarkan pemaparan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dominasi tokoh Abdullah Yasin dalam membangun konflik sosial. Teori penokohan deskriptif dan dramatik milik Nurgiyantoro digunakan untuk membedah tokoh Abdullah Yasin. Teori pendukung yang digunakan adalah teori konflik Lewis Alfred Coser yang menggambarkan konflik sebagai perselisihan mengenai nilai-nilai atau tuntutan-tuntutan berkenaan dengan status, kekuasaan, dan sumber-sumber kekayaan yang dari persediaannya tidak mencukupi. Teori konflik sosial Ralf Dahrendorf yang menyatakan bahwa konflik sosial berfokus pada kelompok kepentingan yang berkenaan dengan kepemimpinan, ideologi, dan komunikasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi tidak berperan, perekaman, dan studi pustaka. Teknik analisis data menggunakan teknik deskriptif dengan menguraikan perilaku, pemikiran, dan unsur cerita lainnya untuk menganalisis dominasi tokoh dan konflik sosial. Teknik pengambilan kesimpulan dan verifikasi dilakukan dengan cara membaca kembali teori dari data yang telah disusun kemudian mencari jawaban atas pertanyaan dari rumusan masalah.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107723
    Collections
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) [2313]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository