Show simple item record

dc.contributor.advisorHandriyono
dc.contributor.advisorSinggih, Marmono
dc.contributor.authorMAHENDRA, I Gusti Putu Yudha Agung
dc.date.accessioned2020-04-01T04:18:05Z
dc.date.available2020-04-01T04:18:05Z
dc.date.issued2019-05-24
dc.identifier.nim150810201292
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/97579
dc.description.abstractPersaingan dunia usaha terutama di bidang konstruksi sangat ketat dan kompetitif, berbagai bentuk usaha yang berkaitan dengan bidang kontruksi terutama dalam hal material konstruksi bangunan, oleh karena itu perusahaan dituntut untuk meghasilkan produk yang berkualitas dan juga harus terus berinovasi untuk mempertahankan kualitas produknya agar mampu bersaing dalam persaingan bisnis. Suatu produk dikatakan berkualitas apabila produk tersebut mampu menjalankan fungsinya yaitu untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen. Pengendalian kualitas dilakukan untuk meningkatkan dan mempertahankan kualitas dari suatu produk agar dapat bersaing dengan produk dari perusahaan lainnya. CV Husein Muhdar Putra merupakan salah satu usaha yang bergerak dibidang industri manufaktur yang menghasilkan produk bata ringan jenis CLC. Kebutuhan akan bata ringan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya pembangunan di Indonesia khususnya wilayah Jember. CV Husein Muhdar Putra dalam mempertahankan kualitas produknya menerapkan standar kualitas yang memenuhi spesifikasi pelanggan, namun dalam pelaksanaannya masih sering ditemukan produk yang tidak sesuai dengan ketentuan atau cacat. Jumlah produk yang tidak memenuhi spesifikasi atau dikatakan cacat setiap harinya bervariasi antara 2% sampai dengan 10% setiap harinya. Pengendalian kualitas harus dilakukan oleh CV Husein Muhdar Putra untuk meminimalkan kerusakan produk menjadi seminimal mungkin. Berdasarkan fenomena tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kerusakan produk dalam mengendalikan kualitas produk bata ringan.metode analisis yang dilakuka dalam penelitian ini adalah metode Statistical process control (SPC) dan Failure Modes and Effect Analysis (FMEA). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan. Sumber data primer dalam penelitian ini mengambil data secara langsung melalui observasi dan wawancara langsung dengan pihak perusahaan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kecacatan produk masih sangat tinggi yaitu sebanyak 579 unit dala satu bulan produksi. Kecacatan yang terjadi pada bata ringan disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya adalah manusia, metode, mesin, dan lingkungan.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS JEMBERen_US
dc.subjectCV Husein Muhdar Putraen_US
dc.subjectSPCen_US
dc.subjectpersaingan bisnisen_US
dc.titleAnalisis Pengendalian Kualitas Produk Bata Ringan Berdasarkan SPC Dan Fmea Pada CV. Husein Muhdar Putra Jemberen_US
dc.typeOtheren_US
dc.identifier.prodiManajemen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record