Penggunaan Software Kinovea Sebagai Alat Kajian Teoritis Materi Fluida Dinamis
Abstract
Sesuai dengan tujuan penelitian hasil dari kajian yang menggunakan
software kinovea akan dibandingkan dengan hasil eksperimen. Dari hasil yang
telah dipaparkan, hasil persentase keseksamaan antara software kinovea dengan
eksperimen sama-sama memiliki persentase yang tinggi artinya kedua percobaan
memiliki hasil yang akurat. Namun dilihat dari hasil rata-rata kesalahan relatife
pada debit dengan menggunakan software kinovea adalah 3.84% dan rata-rata
kesalahan relative pada debit yang menggunakan perhitungan matematis adalah
5%. Ini berarti software kinovea kurang baik digunakan untuk pengukuran debit.
Dan untuk hasil rata-rata kesalahan relatif pada kecepatan dengan menggunakan
software kinovea adalah 4.6% dan unruk rata-rata kecapatan menggunakan
perhitungan matematis adalah 0.46%, ini menunjukkan berarti software kinovea
kurang baik digunakan untuk pengukuran kecepatan.
Hal ini dikarenakan gerakan aliran fluida yang ditunjukkan pada software
tersebut hanya menunjukkan gerakan pada sumbu y saja (gerakan dipercepat)
yaitu gerakan aliran air kebawah. Artinya software tersebut tidak dapat digunakan
untuk menganalisis gerakan aliran air dari sebuah vidio yang akan dianalisis.
Contoh gerakan selain aliran fluida adalah gerak parabola yang didalamnya
terdapat gerakan GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan) dan GLB (Gerak Lurus
Beraturan) dan gerakan tersebut dapat dipercepat dan diperlambat sehingga
dengan software tersebut dapat dilakukan analisis pada kedua sumbu yaitu sumbu
x dan sumbu y. Dimungkinkan software kinovea lebih sesuai untuk gerakan yang
dilakukan terhadap sumbu x dan sumbu y. Oleh karena itu, software kinovea
memungkinkan dapat digunakan untuk menganalisis sebuah konsep fisika yang
lain seperti gerak parabola yakni, misalkan gerakan pemain olahraga volley dan
basket.
Kesimpulan pada penelitian ini adalah: Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan bahwa
penggunaan software kinovea kurang baik digunakan sebagai alat ukur pada
konsep fluida dinamis, baik pada pengukuran debit maupun pengukuran
kecepatan. Sehingga software kinovea ini lebih baik digunakan untuk pengukuran
gerak yang memiliki 2 sumbu yaitu sumbu x dan sumbu y seperti pada gerak
parabola.