Show simple item record

dc.contributor.advisorRAHARTO, Sugeng
dc.contributor.advisorSUWANDARI, Anik
dc.contributor.authorMUNAWAROH, Wiwik
dc.date.accessioned2017-10-28T04:06:21Z
dc.date.available2017-10-28T04:06:21Z
dc.date.issued2017-10-28
dc.identifier.nimNIM121510601110
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/82817
dc.description.abstractTembakau rajang samporis merupakan nama lain dari tembakau maesan. Tembakau ini salah satu jenis tembakau yang banyak dibudidayakan di Desa Jelbuk Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember yang termasuk dari tembakau Voor Oogst dan proses pengolahan hasil panennya dengan cara dirajang kemudian dijemur hingga kering. Pendapatan petani tembakau samporis yang hanya bisa menguntungkan dalam jumlah yang sedikit karena skala usahataninya dalam skala kecil. Selain itu tingginya biaya produksi membuat petani harus mampu berinovasi untuk meminimalkan biaya usahatani tembakau samporis. Untuk itu perlu adanya pengembangan potensi internal maupun eksternal dalam pengembangan agribisnis tembakau samporis sehingga potensi-potensi yang ada dalam usahatani tembakau samporis tersebut dapat terus dikembangkan. Penelitian ini bertujuan 1) mengetahui pendapatan petani tembakau rajang samporis, (2) mengetahui tingkat efisiensi biaya usahatani tembakau rajang samporis, dan (3) mengetahui strategi pengembangan usahatani tembakau samporis di Desa Jelbuk Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan metode analitik. Analisis data yang digunakan yaitu analisis pendapatan dan analisis efisiensi biaya sementara untuk strategi pengembangan usahatani tembakau samporis menggunakan analisis SWOT. Hasil hipotesis penelitian ini menunjukkan bahwa, (1) rata-rata pendapatan petani tembakau samporis di desa Jelbuk adalah menguntungkan. (2) Efisien biaya pada usahatani tembakau samporis di desa Jelbuk dapat dikatakan efisien. dan (3) Analisis SWOT yang menunjukkan bahwa usahatani tembakau samporis memiliki peluang pasar yang prospektif dan memiliki kompetensi untuk terus dikerjakan. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) pendapatan yang diperoleh oleh petani tembakau samporis di desa Jelbuk Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember pada musim tahun 2016 yaitu sebesar Rp 2.089.242/ha/musim yang artinya bahwa usahatani tembakau samporis yang dilakukan oleh para petani di Desa Jelbuk adalah menguntungkan. (2) Efisiensi biaya pada usahatani tembakau samporis di desa Jelbuk yaitu sebesar 1,44. Usahatani tersebut dapat dikatakan efisien karena nilai R/C Ratio yang memiliki nilai lebih dari 1. Artinya setiap pengeluaran biaya produksi usahatani tembakau samporis sebesar Rp 1, maka akan memperoleh penerimaan sebesar Rp 1,44, dan pendapatan yang diperoleh sebesar Rp 0,44. (3) Analisis SWOT yang menunjukkan bahwa usahatani tembakau samporis di Desa Jelbuk berada pada posisi White Area (Bidang Kuat-Berpeluang). Oleh karena itu usahatani ini memiliki peluang pasar yang prospektif dan memiliki kompetensi untuk terus dikerjakan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries121510601110;
dc.subjectPENDAPATANen_US
dc.subjectSTRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANIen_US
dc.subjectTEMBAKAU RAJANG SAMPORISen_US
dc.titleANALISIS PENDAPATAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI TEMBAKAU RAJANG SAMPORISen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record