Show simple item record

dc.contributor.authorMustamar, Sunarti
dc.date.accessioned2017-07-21T09:15:18Z
dc.date.available2017-07-21T09:15:18Z
dc.date.issued2017-07-21
dc.identifier.issn2579-8847
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/80462
dc.descriptionProceeding 1st International Conference on Education, Literature, and Arts (ICELA) 2017en_US
dc.description.abstractBerdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa novel Perempuan Berkalung Surban karya Abidah El Khalieqy mengungkapkan tentang kultur kehidupan di pondok pesantren putri yang memiliki pola pikir dan kepemimpinan yang konvensional. Pengarang melalui pandangan tokoh utama menyampaikan adanya perlakuan yang tidak baik suami pada isterinya. Pergulatan seksual menjadi sarana untuk menyuarakan kesedihan kaum perempuan yang diposisikan sebagai orang yang menderita. Kuasa laki-laki membuat kaum perempuan direndahkan derajatnya. Dengan pandangan pengarang diharapkan pola pikir dan cara pandang kaum laki-laki sebagai orang yang memiliki kuasa dapat menghormati dan menyayangi perempuan baik sebagai istri, anak, saudara, dan teman sesuai dengan harkat dan martabatnya.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPERGULATAN SEKSUALITASen_US
dc.subjectPEREMPUAN BERKALUNG SURBANen_US
dc.subjectIDENTITAS PEREMPUANen_US
dc.titlePERGULATAN SEKSUALITAS DALAM PEREMPUAN BERKALUNG SURBAN: STRATEGI MENYUARAKAN IDENTITAS PEREMPUANen_US
dc.typeProsidingen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record